PANGKALAN BANTENG – Seorang pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian setelah mengalami kecelakaan tragis di Jalan Jenderal Ahmad Yani Kilometer 67 (Trans Kalimantan), Desa Karang Mulya, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat tepatnya di seberang Bank Kalteng Capem Karang Mulya, Selasa (23/11) siang.
Pengendara motor bernama Bahar ini tewas setelah sepeda motor jenis matik bernopol KH 3469 SE yang ditumpanginya bersama Ahmad Ridho mengalami kecelakaan setelah tertabrak truk boks bernopol KH 9166 FA yang dikemudikan Ardiansyah. Sementara ini kondisi Ahmad Ridho sedang dalam perawatan intensif di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun setelah mengalami luka di kepala dan patah kaki.
Informasi dihimpun, kecelakaan terjadi karena sepeda motor yang dikendarai dua pemuda nahas tersebut mencoba memutar arah di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Saat itu kedua korban melaju dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun, kondisi lalulintas terpantau ramai lancar.
Sebelum tabrakan terjadi, pengendara motor berwarna putih itu sempat sedikit meminggirkan kendaraan ke sisi jalan yang sedikit menanjak tersebut. Selanjutnya langsung berbelok kanan yang diduga ingin menuju seberang (arah utara). Namun saat bersamaan melaju truk boks dari arah Sampit, kecelakaan tak terhindarkan.
Dua korban tertabrak truk berkabin kuning itu tepat saat berada di tengah jalan. Salah satu korban terlempar ke bahu jalan (Ahmad Ridho) sedangkan satu korban lagi (Bahar) terseret dan ditemukan di kolong truk. Kondisi motor remuk tak berbentuk lagi, sedangkan truk mengalami retak kaca depan dan bengkok di bumper depan. “Orang (korban) yang meninggal tadi ada di bawah truk,” ungkap Alwi salah seorang warga di lokasi kejadian.
Menurutnya kecelakaan berlangsung cepat dan kejadian itu juga terekam di CCTV toko bangunan yang tepat berada di seberang TKP. “Terekam CCTV toko bangunan itu, tadi Polisi sudah meminta rekamannya. Yang motor ini sepertinya mau menyeberang terus tertabrak truk,” katanya.
