Presiden Pastikan KTT ke-43 ASEAN 2023 Siap Digelar

asean
MENINJAU: Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dan Dirjen IKP Kominfo Usman Kansong meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di JCC, Jakarta, Jumat (1/9). (ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023)

JAKARTA, radarsampit.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN 2023 siap digelar. Hal ini disampaikan usai mengunjungi tiga venue yang menjadi tempat gelaran KTT ke-43 ASEAN.

Ketiga lokasi yang dikunjungi Jokowi pada Jumat (1/9) meliputi Jakarta Convention Center (JCC), Hutan Kota GBK, dan Rumah Kaca Plataran. “Persiapan sudah mencapai 99 persen, sudah siap,” kata Presiden Jokowi di Media Center KTT ke-43 ASEAN, JCC, Jakarta, Jumat (1/9/2023).

Bacaan Lainnya

Tak hanya mengunjungi tiga venue yang menjadi tempat gelaran KTT ASEAN, Jokowi turut mencoba jamuan makan bagi tamu VVIP. Sebagai informasi, keterlibatan langsung Presiden Jokowi dalam persiapan tersebut menandakan keseriusan pemerintah dalam menyukseskan gelaran besar Asia Tenggara yang diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar terhadap kawasan ASEAN pada masa depan.

Baca Juga :  Makin Meroket, Harga Beras Medium Dekati Level Premium

Sebelum dicek Jokowi, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan rehabilitasi Jakarta Convention Center (JCC), Hutan Kota GBK, dan Rumah Kaca Plataran.

Diketahui, KTT ke-43 ASEAN 2023 pada 5-7 September 2023 di Jakarta Convention Center, akan diikuti oleh 22 negara, terdiri dari 11 negara ASEAN, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste.

Kemudian ada sembilan negara yang mitra yang diundang, di antaranya, Republik Korea, India, Jepang, RRT, New Zealand, Kanada, Australia, Rusia, dan Amerika Serikat (AS). Lalu ada dua negara lagi, yakni Bangladesh sebagai Ketua Indian Ocean Rim Association (IORA) dan Cooks Island sebagai Ketua Pacific Island Forum (PIF).

Tak hanya itu, Indonesia juga akan mengundang organisasi internasional persatuan bangsa-bangsa (PBB), World Bank, International Monetary Fund (IMF), World Economic Forum, IORA, dan PIF. (jpg)



Pos terkait