PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Jalur putar arah di turunan Misbar Jalan Ahmad Yani, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, dikenal sebagai jalur rawan kecelakaan lalu lintas. Banyak kecelakaan terjadi di lokasi tersebut. Korbannya menderita luka ringan hingga meninggal dunia.
Warga berharap fasilitas putar arah tersebut ditutup, mengingat titik putar berada tepat di bawah tanjakan tinggi. Pasalnya, pengendara, baik dari arah atas maupun bawah memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi saat melintas.
Ketakutan warga terbukti. Dua kendaraan terlibat adu kuat. Bukan hanya pengendara yang luka parah, tetapi unit kendaraan yang digunakan sampai tak berbentuk. Menandakan kuatnya benturan yang terjadi. Kecelakaan itu terjadi Sabtu (13/5), sekitar pukul 22.00 WIB.
Kecelakaan melibatkan Yamaha Soul GT dan Mio Soul. Suara benturan keras mengakibatkan warga terkejut dan berhamburan keluar untuk memberikan pertolongan.
”Keras sekali benturannya. Ini korban yang kesekian kalinya. Sebelum ini di tempat yang sama juga sampai ada yang meninggal dunia. Penyebabnya sama dengan kecelakaan kali ini,” kata Rustam, warga setempat.
Warga lainnya, Rusdian, menceritakan, peristiwa itu bermula ketika pengendara Yamaha Mio Soul GT tanpa pelat meluncur dari arah simpang Hastarini menuju Bundaran Misbar. Bersamaan dengan itu, pengendara Mio Soul KH 3865 GD bermaksud berputar arah.
Lantaran jarak sudah terlalu dekat, tabrakan tidak bisa dihindarkan. Pengendara terpental dan mengalami luka dan patah tulang.
”Korban langsung dibawa ke RSSI Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, dan informasinya sudah pulang dari rumah sakit,” katanya. (tyo/sla)