SAMPIT, radarsampit.com – Jalur independen dalam Pilkada Kotim masih sepi peminat. Sejauh ini baru satu orang yang berkonsultasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotim terkait syarat maju jalur perseorangan. Bakal calon itu juga telah mengambil formulir pendaftaran.
”Sudah ada satu yang datang dan meminta formulir jalur perseorangan,” kata Ketua KPU Kotim Muhammad Rifqi Nasrulah, Jumat (26/4/2024).
Rifqi mengungkapkan, pada awal tahapan Pilkada Kotim, akan dilakukan penyerahan bukti dukungan dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dukungan. Selanjutnya, tim dari KPU Kotim akan melakukan verifikasi administrasi. Tahapan ini meneliti berkas dukungan dan KTP yang diajukan ke KPU.
”Setelah tahapan penyerahan syarat dukungan selesai, KPU akan melakukan serangkaian verifikasi untuk memastikan kelengkapan syarat,” katanya.
Syarat minimal dan persebaran dukungan bakal pasangan calon perseorangan dalam Pemilu 2024 ditetapkan sebanyak 25.087 dukungan. Sebaran minimalnya di sembilan kecamatan dari total 17 kecamatan se-Kotim.
Setelah selesai, dilanjutkan verifikasi faktual. Petugas akan melakukan verifikasi kepada pemberi dukungan di lapangan. Nantinya, besar kemungkinan jumlah dukungan yang diserahkan akan mengalami penyusutan.
”Ketika nantinya jumlah dukungan itu kurang, masih ada waktu untuk melengkapi hingga masa pendaftaran. Tapi, kalau sudah cukup, artinya si calon tadinya tinggal menunggu pendaftaran yang bersamaan dengan jalur partai politik juga,” katanya.
Rifqi melanjutkan, tahapan persiapan pilkada sudah mulai dilakukan pihaknya. Mulai dari persiapan petugas hingga hal lainnya yang menyangkut pelaksanaan. Selain bakal calon perseorangan, Rifqi belum melihat ada bakal calon lain, termasuk dari jalur partai politik yang melakukan koordinasi.
Dia menduga jalur partai biasanya menjelang batas akhir waktu pendaftaran baru kelihatan. ”Kalau seperti sekarang memang masih belum ada kelihatan yang maju siapa,” katanya. (ang/ign)
