Sudah Divaksin dan Prokes Superketat, Wakil Rakyat Ini Positif Covid-19 di Kota Orang

Covid-19
VAKSIN: Anggota DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha saat mendapat suntik vaksinasi, jauh sebelum dinyatakan positif Covid-19.

Virus korona penyebab Covid-19 terus menyebar tanpa henti. Semua lapisan masyarakat tak luput dari infeksi. Salah satunya wakil rakyat yang duduk di DPRD Kota Palangka Raya. Dia lalu berbagi pengalaman saat dinyatakan positif.

DODI, Palangka Raya

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Sembilan hari lamanya Ketua PAN Kota Palangka Raya yang juga Anggota DPRD setempat, Noorkhalis Ridha, harus menjalani isolasi mandiri. Dia dinyatakan positif Covid-19 saat berada di Balikpapan, Kalimantan Timur, beberapa waktu lalu.

”Saya akhirnya dinyatakan negatif Covid-19 pada 9 Juli lalu, setelah menjalani isolasi mandiri di tempat kerabat. Kini saya sudah beraktivitas kembali dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya, Selasa (13/7).

Ridha menuturkan, dia dinyatakan positif Covid-19 pada 29 Juni, berdasarkan hasil tes PCR yang dijalaninya untuk syarat penerbangan. Mendapat hasil tersebut, Ridha mengaku kaget, karena dia tidak merasakan gejala apa pun.

Baca Juga :  Waduh!!! Pesanan Peti Jenazah Melonjak Drastis

”Saya tak menyangka akan positif. Padahal, saya termasuk orang yang sangat ketat menerapkan protokol kesehatan. Itu sudah harga mati buat saya dalam menerapkannya. Sebab, saya ada orang tua yang cukup rentan. Anak masih bayi. Pokoknya prokes superketat. Tetapi, tetap kena Covid-19 ,” ujar Ridha.

Sebelum melakukan pemeriksaan, tuturnya, dia merasa kurang enak badan. Namun, itu lantaran telat makan. Ditambah terlalu sering berada dalam ruangan dengan mesin pendingin. Ridha pun mencoba memulihkan kondisinya dengan istirahat dan minum obat, ditambah multivitamin.

”Sampai melakukan tes PCR dan tak disangka, ternyata saya positif. Alhamdulillahnya, teman-teman yang lain negatif semua. Pagi itu (saat dinyatakan positif, Red) kondisi tubuh segar bugar tanpa masalah. Yang buat saya sedih waktu itu, saya positif di kota orang (Balikpapan). Saya memutuskan untuk bertahan dan menjalani isolasi,” ujarnya.

Ridha mengaku tak mengalami gejala pasien Covid-19 umumnya, seperti, demam, sesak napas, kehilangan indra penciuman, dan lainnya. Hanya saja, hasil tensi darahnya cukup tinggi, sekitar 170/120.



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *