SAMPIT, radarsampit.com – Warga di sekitar Jalan Pramuka, Sampit, Kotawaringin Timur sempat geger dan panik dengan adanya kepulan asap hitam menjulang pada Senin (2/10/2023) siang.
Sejumlah pengendara motor yang melintas sempat menghentikan kendaraannya untuk melihat kepulan asap yang semula diduga akibat sebuah bangunan terbakar, ternyata yang terbakar adalah tumpukan ban bekas.
Ratusan ban bekas mobil tersebut terbakar akibat rembetan kebakaran lahan yang terjadi di sekiar lokasi. Ban bekas itu sebelumnya memang sengaja ditumpuk oleh pemiliknya.
”Kami kira ada yang sengaja membakar ban. Ternyata, ban tersebut terbakar karena rembetan Karhutla,” kata Sosro Rico yang kebetulan melintas di lokasi kejadian.
Sosro menambahkan, saat itu sejumlah truk tangki pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api. Tak berapa lama, kobaran api berhasil dipadamkan dan kepulan asap hitam berangsur menghilang.
“Saya piker sengaja ada yang bakar ban. Soalnya, kabut asap akibat kebakaran lahan sudah tebal, ditambah lagi asap akibat bakaran ban,” ujar Fazri, warga lainnya.
Sinyo (45), warga lainnya yang ada di sekitar lokasi menuturkan bahwa peristiwa tersebut memang terjadi akibat rembetan kebakaran lahan. Kemudian, api mengenai tumpukan ratusan ban bekas hingga terjadi kepulan asap hitam tebal.
”Padahal sudah diingatkan kepada pemiliknya untuk memindahkan tumpukan ban tersebut. Namun tidak digubris. Akhirnya ikut terbakar,” kata Sinyo.
Ia juga memastikan, bahwa ban yang terbakar tersebut bukan karena ulah tangan manusia melainkan akibat rembetan kebakaran lahan. (sir/fm)
