Irawati Tegaskan Perintah Partai, Halikinnor Tak Masalah Pecah Kongsi

halikinnor irawati
ilustrasi

SAMPIT, radarsampit.com – Gerilya Irawati menyebar berkas pendaftaran seorang diri ke sejumlah partai merupakan perintah partainya untuk kepentingan koalisi. Di sisi lain, Halikinnor tak menyoal sepak terjang pasangan politiknya itu, meski akhirnya nanti Harati (Halikinnor-Irawati) berujung pecah kongsi.

Dikonfirmasi terkait langkahnya itu, Irawati mengatakan, hal itu merupakan bentuk silaturahmi dirinya bersama partai lain. Selain itu, bentuk konsolidasi sesuai arahan partainya; PDIP.

Bacaan Lainnya
Gowes

”Saya kader partai. Jadi, apa yang saya lakukan sesuai arahan DPP PDIP, karena arahan dari DPP kami harus bisa merangkul semua partai di Kotim. Melalui konsolidasi ini, partai lain diharapkan nantinya bisa koalisi,” katanya, Rabu (15/5/2024).

Irawati menegaskan, dalam pendaftaran tersebut dirinya tidak mencantumkan apakah mencalonkan sebagai bupati maupun wakil. Irawati menyerahkan sepenuhnya kepada partai untuk menilai dan memberikan rekomendasi.

”Makanya saya tidak ada mengisi bupati atau wakil bupati, karena semuanya itu diserahkan kepada partai. Biarkan partai yang menilai,” jelasnya.

Baca Juga :  Catat!!! Wisata Kobar Mulai Buka Hari Ini

Irawati bersyukur apabila mendapatkan kepercayaan dan diusung partai. Dia pun tak masalah diusung dalam posisi apa pun, baik sebagai bupati atau wakil bupati dan dipasangkan kembali dengan Halikinnor.

”Setiap partai pasti memiliki kader terbaik. Tapi, apabila saya sendiri yang direkom, saya merasa terhormat. Syukur-syukur kalau mau mengusung dan dipercayakan sebagai bupati atau dipasangkan dengan Bapak Halikinnor kembali. Saya siap jadi apa saja,” tegasnya.

Dalam setiap sepak terjangnya ke sejumlah partai, Irawati mengaku selalu melaporkannya kepada Sekretaris DPD PDIP Kalteng Sigit K Yunianto. Selain itu, langkahnya juga diketahui Halikinnor.

”Saya selalu menyampaikan ke Pak Halikinnor. Beliau mengetahui dan mempersilakan,” katanya.

Terpisah, Halikinnor mengatakan, hal yang dilakukan Irawati dengan mendaftarkan diri ke sejumlah partai merupakan hal biasa di dunia politik.

”Biasa saja itu, karena dalam politik itu sangat dinamis. Bisa saja kemarin kami daftar bersama di PDIP, bisa jadi maju bersama atau masing-masing memiliki pasangan lain. Politik itu sangat dinamis dan lumrah saja,” kata Halikinnor.



Pos terkait