SAMPIT – Pekan Olaharaga Kabupaten (Porkab) Kotawaringin Timur yang telah dijadwalkan Maret 2022 diterpa ketidakpastian. Panitia belum bisa memastikan tanggal mainnya. Pasalnya, panitia pelaksana terkendala situasi pandemi Covid-19 dan surat edaran pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Aturan mengenai PPKM Level III di Kotim telah diperpanjang sebanyak tiga kali. Per 1 Maret 2022 lalu Bupati Kotim Halikinnor menandatangani perpanjangan masa PPKM di Kotim yang berlaku hingga 14 Maret 2022 sesuai dengan Instruksi Bupati Kotim Nomor 360/89/BPBD/KOTIM/III/2022 tentang PPKM Level 3 serta mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 ditingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 di wilayah Kotim.
“Saya belum bisa memastikan waktu dan tanggalnya karena kita masih melihat situasi pandemi Covid-19 dan menyesuaikan surat edaran instruksi Bupati Kotim terkait PPKM. Karena ini event resmi, pelaksanaannya pun memerlukan penerapan prokes yang ketat,” kata Raihansyah, Ketua Pelaksana Kegiatan Porkab Tahun 2022, Minggu (6/3).
Dia berharap Porkab dapat terlaksana bulan ini. Beberapa kecamatan sudah siap mengikuti Porkab.
Sebelumnya, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) optimistis pelaksanaan Porkab tahun 2022 maupun Porprov tahun 2023 tak lagi tertunda.
“Saya optimis terlaksana, karena 2024 sudah agenda Pekan Olahraga Nasional (PON). Enggak mungkin kita menundanya lagi,” kata Ahyar Umar, Ketua KONI saat menghadiri pembukaan pertandingan catur Porcam MB Ketapang, Sabtu (5/2) lalu.
Ahyar mengatakan berbagai persiapan menuju Porprov terus dimatangkan diantaranya melaksanakan Pekan Olahraga Kecamatan (Porcam) dan dilanjutkan pelaksanaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab).
“Rangkaian persiapan kegiatan Porprov itu dimulai dari pelaksanaan Porcam, Porkab, Porprov sampai puncaknya PON,” katanya. (hgn/yit)