SAMPIT – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengajak anggotanya taat dan aktif melaksanakan protokol kesehatan meskipun pandemi Covid-19 sudah melandai.
“Penekanan kita setiap kegiatan PKK harus komitmen dan konsisten melaksanakan protokol kesehatan yang mana menjadi sebuah keharusan saat pandemi ini. Sekalipun Covid-19 sudah berangsur melandai,” kata Ketua TP PKK Kotim Khairiyah Halikinnor.
Pekan lalu TP PKK melakukan kunjungan kembali ke Kecamatan Cempaga. Di sana juga dia bertemu dengan organisais PKK. Menurutnya PKK ini merupakan salah satu ujung tombak mengampanyekan hidup sehat dan protokol kesehatan.
“Jangan sampai kita mengabaikan protokol kesehaatan. Tidak ada bedanya baik di kota maupun di desa. Hendaknya menyamakan persepsi untuk tidak mengabaikan prokes,” kata Khairiyah.
Meski sudah menurun ke level 3, bukan berarti warga mengabaikan prokes. Semua pihak harus selalu menjaga prokes dengan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Begitu pula setiap ada kegiatan harus wajib memakai masker dan sanitizer.
Lebih lanjut dia mengatakan, sektor pendidikan sudah mulai menerapkan pembelajaran tatap muka terbatas. Anak-anak sekolah sudah harus dibiasakan pola hidup bersih dan sehat. Sebagai orang tua harus memperhatikan anak yang berangkat ke sekolah dan memastikan masker dan perangkat lainnya yang aman digunakan.
”Keluarga merupakan pendidikan pertama anak. Sehingga, peran orang tua penting dalam melakukan pendampingan dan mengajari anak untuk terbiasa terhadap prokes, ketika sudah terbiasa dengan prokes maka kita akan segera menjadikan pandemic ini sebagai endemi,” pungkasnya. (ang/yit)
