PANGKALAN BUN – Operasi Patuh Telabang Tahun 2021 mengincar pelajar di sejumlah sekolah sebagai sasaran sosialisasi dan mengedukasi ketertiban berlalulintas dan penerapan protokol kesehatan.
Kasatlantas Polres Kotawaringin Barat, Iptu Bayu Caesaria menyampaikan bahwa dalam operasi patuh telabang 2021 difokuskan pada edukasi protokol kesehatan baik kepada masyarakat maupun kepada pelajar di Kotawaringin Barat. “Selain itu kita juga sosialisasikan tentang tertib berlalu lintas kepada pelajar di sejumlah satuan pendidikan,” ujarnya, Selasa (21/9).
Sementara itu giat yang sifatnya penindakan dan terfokus di titik tertentu untuk pelanggar ketertiban lalulintas hingga saat ini belum dilakukan. “Sementara kita pakai sistem hunting dulu bagi pelanggaran yang dijumpai di sejumlah ruas jalan,” lanjutnya.
Ia juga menegaskan bahwa dalam sosialisasi dan edukasi yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Pangkalan Bun itu menitikberatkan peringatan agar para pelajar tidak membawa kendaraan sendiri ke sekolah dan disarankan untuk diantar jemput orang tua.
Hal ini karena pelajar SMP masih belum cukup umur untuk membawa kendaraan karena belum mengantongi Surat Izin Mengemudi (SIM). “Kepada pelajar SMP ini, kami berikan imbauan untuk patuh terhadap protokol kesehatan agar tidak terpapar Covid-19 dan juga tertib berlalu lintas,” kata Bayu.
Selain itu dijelaskan pula segala bentuk kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan klaster baru Covid-19, tempat rawan kerumunan, akibat tidak patuh prokes, lokasi rawan pelanggaran kecelakaan berlalu lintas dan masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalu lintas.
Bayu juga mengungkapkan bahwa edukasi tertib berlalu lintas dan disiplin protokol kesehatan kepada pelajar ini diharapkan apabila ada anggota keluarga melanggar, maka mereka bisa mengingatkan. “Jadi, biasanya anak – anak ini lebih peka dan berani menegur bila orang tua nya melanggar lalu lintas. Jadi, pemahaman sejak dini sangat penting sebelum mereka mendapatkan surat izin mengendarai kendaraan,” ungkapnya.
