RadarSampit.com – Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng Agustiar Sabran mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan demo ricuh di PT Bangun Jaya Alam Permai (BJAP), Kabupaten Seruyan. Komunikasi perlu diutamakan dalam mencari solusi persoalan, serta menghindari aksi anarkisme yang bisa merugikan banyak pihak.
”Kejadian ini jangan sampai terulang lagi. Kalau ada persoalan seperti ini, alangkah baiknya dibicarakan dengan cara duduk bersama serta musyawarah antara perusahaan dan masyarakat. Dengan itu, kericuhan tidak terjadi,” katanya.
Menurutnya, kejadian tersebut tentunya merugikan masyarakat dan daerah. Iklim investasi di Kalteng akan terganggu. Sebab itu, ketika ada permasalahan di areal perkebunan sawit, alangkah baiknya diselesaikan secara humanis, jangan sampai menimbulkan aksi anarkis.
”Maka itu diutamakan adalah komunikasi dengan cara duduk bersama untuk membahas apa yang menjadi hak perusahaan dan apa yang menjadi hak masyarakat. Perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kalteng jangan pernah mengabaikan hal-hal yang menjadi kewajiban kepada masyarakat di sekitar perusahaan,” tegas politikus PDI Perjuangan ini.
Menyikapi sengketa antara warga dengan perusahaan di Seruyan, lanjutnya, DAD Kalteng menyepakati bersama beberapa hal. Di antaranya, berharap aparat penegak hukum menyelesaikan permasalahan dengan pendekatan persuasif dan humanis.
”Betul-betul mengedepankan prinsip humanis dan pendekatan yang responsif dalam menangani permasalahan di lokasi,” ucapnya.
Anggota Komisi III DPR RI ini juga mengimbau masyarakat agar bisa menahan diri dan menempatkan prinsip Huma Betang dalam rangka penyelesaian permasalahan tersebut. ”Kami juga telah mengomunikasikan kepada beberapa pimpinan ormas agar dapat mengimbau anggotanya, agar bersama menciptakan keamanan, ketertiban, dan suasana yang kondusif di Seruyan,” tegasnya.
Dia melanjutkan, DAD Kalteng telah membentuk tim. Tim tersebut akan ikut mendampingi DAD Seruyan dalam memberikan masukan dan saran. ”Kami berharap mereka menyelesaikan apa yang menjadi harapan semua pihak dan tentu harapan masyarakat, sehingga masyarakat bisa merasakan dampak yang signifikan dari kehadiran perusahaan,” ujarnya.
