Warga Perbaiki Jembatan Titian Dengan Papan Bekas

Warga Perbaiki Jembatan Titian Dengan Papan Bekas
PERBAIKI SENDIRI: Warga bergotong royong memperbaiki lantai jembatan di Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan, baru-baru ini. (SULISTYO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Warga dua RT di Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bergotong royong memperbaiki lantai jembatan ulin yang hancur dengan papan lokal bekas.

Warga mengakui, meski tidak akan mampu bertahan dalam waktu lama, setidaknya belasan lubang yang ada di jembatan sepanjang satu kilometer lebih itu akan lebih aman untuk dilintasi warga.

Warga terpaksa menggunakan papan lokal bekas, karena ketiadaan anggaran dari kelurahan setempat, sementara saat ini harga papan ulin dengan panjang 2 meter mencapai Rp50 ribu per keeping.

“Setidaknya untuk sementara bisa aman dilewati, karena kondisinya sudah terlalu parah,” kata Staf Kelurahan Raja Seberang, Edi.

Ia menyebut, selain lantai jembatan yang hancur, diketahui bahwa tulang-tulang jembatan (gelagar) juga sudah banyak yang patah. Akibatnya di beberapa titik sudah terjadi penurunan ketinggian.

Dengan kondisi tersebut seharusnya jembatan ini sudah saatnya diganti dengan jembatan permanen dengan material cor beton. Jembatan perbatasan tersebut juga merupakan jembatan utama untuk mencapai pusat permukiman warga di kawasan bantaran Sungai Arut.

Baca Juga :  Arsel Percepat Penyelesaian Tapal Batas  

Warga lainnya, Sumin berharap agar warga tidak memacu dengan kencang kendaraannya, dan tidak memuat berlebihan bila membawa barang-barang. “Kekuatan papan lokal ini tidak seberapa jadi muatan harus dibatasi dan tidak mengebut bila melintas,” pungkasnya. (tyo/sla)

 

 



Pos terkait