SAMPIT – Banjir yang menggenang wilayah utara, Kabupaten Kotawaringin Timur, (Kotim) sejak beberapa hari lalu dilaporkan sudah surut total.
”Dari hasil pengecekkan ke lokasi, banjir sudah surut total hari ini (kemarin, Red),” kata Admadi Sastra, Camat Tualan Hulu saat dikonfirmasi Radar Sampit, Kamis (12/5).
Admadi mengatakan, sebelumnya ada empat desa diantaranya Desa Tumbang Mujam, Merah, Luwuk Sampun, dan Desa Tanjung Jorong di Kecamatan Tualan Hulu yang dilaporkan mengalami banjir. Genangan banjir mulai naik sejak Minggu (8/5) dengan ketinggian 80 cm.
”Besok Seninnya air masih bertahan ada penurunan sedikit, karena cuaca masih sering hujan. Selasa pagi ketinggian air terus turun, Rabu kemarin turun 40 cm dan jalan poros menuju Kecamatan Tualan Hulu berangsur surut di ketinggian 20 cm,” katanya.
Selain di Tualan Hulu, sejumlah desa di Kecamatan Bukit Santuai juga dikabarkan banjir beberapa hari lalu. Meskipun sejumlah desa diwilayah bagian utara Kotim sudah surut, dikhawatirkan akan ada banjir susulan yang menimpa sejumlah desa sekitar wilayah dataran rendah.
”Dimungkinkan dalam waktu satu atau dua hari lagi, di Desa Sebungsu akan mengalami dampak dari kiriman banjir dari wilayah atas (utara). Pergeseran kiriman banjir akan bermuara dan berakhir di Desa Hanjalipan,” tandasnya. (hgn/ign)
