PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Persatuan Orang Melayu (POM) Kotawaringin Barat, turut bereaksi dan bersuara terkait situasi yang terjadi di Pulau Rempang Galang, Batam.
Ketua DPD POM Kobar, Majekur Arajak bersama sejumlah anggota menyampaikan pernyataan sikap yang digelar di sekretariat DPD POM Kobar, Jalan Diponegoro pada Rabu (13/9/2023).
Mereka menyampaikan rasa prihatin dan penyesalan yang mendalam atas terjadinya bentrok antara aparat keamanan dan masyarakat yang berunjuk rasa.
Menurutnya hal ini menunjukan ada permasalahan serius yang harus diselesaikan secara bijaksana. Poin kedua POM Kobar, menuntut pembebasan masyarakat yang ditangkap dalam unjuk rasa tersebut.
Selanjutnya Majekur juga meminta pemerintah dan masyarakat setempat dapat duduk bersama agar permasalahan yang ada bisa diselesaikan secara adil dan bijaksana.
“Kami Persatuan Orang Melayu Kotawaringin Barat Kalimantan tengah mendukung masuknya investasi selagi tidak merugikan dan melanggar hak-hak masyarakat setempat,” pungkasnya. (sam/sla)
