Menjelang peluncuran goes to digital untuk mendukung program pemerintah mewujudkan Smart City, Agung FS Ibat pindah tugas ke Tarakan. Tugas di Sampit selama 20 bulan terasa sangat singkat.
HENY, Sampit
PEMIMPIN Cabang Bank Nasional Indonesia (BNI) Sampit Agung Febrisius Sion Ibat secara khusus mengundang Tim Radar Sampit makan siang bersama. Makan siang itu dilaksanakan dalam rangka menjalin silaturahmi dengan Radar Sampit sekaligus berpamitan atas kepindahan Agung FS Ibat. Wakil Bupati Kotim Irawati juga hadir di tengah-tengah makan bersama. Suasana kekeluargaan begitu terasa dalam pertemuan makan siang di salah satu Restoran Phoenix di Jalan MT Haryono.
Mereka saling bercerita perihal keluarga, perjalanan karir dan program kerja yang sudah berjalan dan program rencana ke depan. Selama 1 tahun 10 bulan, Agung merasa masih belum berbuat banyak untuk daerah Kotim. Waktu bertugas begitu singkat, meski bertugas di Sampit bukanlah sesuatu yang baru baginya.
“Satu tahun 10 bulan itu begitu singkat. Terus terang saya belum banyak berbuat untuk daerah Kotim. Tahun kemarin sampai, sekarang kita menghadapi pandemi Covid-19 yang membuat semua sektor terpuruk termasuk sektor perbankan,” ucap Agung yang sebelumnya pernah bertugas menjadi Supervisor Bagian Umum dan SDM BNI Sampit selama 2003-2008.
Rencananya, awal tahun depan Agung akan pindah tugas di BNI Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara. Sedangkan yang akan menggantikan posisi Agung seorang perempuan yang sebelumnya menduduki jabatan sebagai Wakil Pemimpin Cabang BNI Banjarmasin.
“Tanggal 2 Januari 2022 rencana berangkat dari Sampit lewat perjalanan jalur darat. Naik mobil saja santai bawa istri da nanak – anak. Tanggal 3 Januarinya berangkat ke Banjarmasin menghadiri acara penyerahan SK pindah tugas diKanwil 9 Kalimantan,” ucap pria yang memiliki empat orang anak ini.
Dirinya mengaku sedih karena anaknya yang ketiga baru saja menjalani sekolah di SMPN 1 Sampit. “Anak saya yang ketiga Natasha Gracia merasa senang bisa kembali belajar tatap muka, punya komunitas baru. Jadi, Ketua Kelas I dan saya bangga anak saya meraih peringkat juara 1. Anak saya aktif ikut kegiatan di sekolah. Ya mau tidak mau harus pindah sekolah ikut orang tuanya, beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru disana,” kata pria asal Palangka Raya ini.
