NANGA BULIK – Kepedulian terhadap sesama di masa pendemi Covid-19 sangat dibutuhkan. Warga mampu membantu yang kekuranga, yang sehat membantu yang sakit.
Untuk mewujudkan itu Kabupaten lamandau menjalankan program ASN peduli. Seluruh ASN di Kabupaten Lamandau menyumbang masing-masing 10 kilogram beras untuk membantu masyarakat terdampak pandemi. Distribusi bantuan ini mulai dilakukan Senin (2/8) kemarin.
Beras sebanyak 30 ton itu disebar ke delapan kecamatan dengan sasaran masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
Selain dari para ASN, bantuan tersebut juga dari TNI-Polri serta dunia usaha yang totalnya seberat 30 ton 250 kilogram. Beras ini sebelumnya dikumpulkan di gudang logistik Dinas Sosial setempat.
“Hari ini kita kembali menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat terdampak Covid-19, bantuan ini berasal dari ASN, TNI-Polri dan dunia usaha,” ungkap Bupati Hendra Lesmana saat melepas rombongan kendaraan pengangkut bantuan itu.
Dirinya menyebut, bantuan yang disalurkan ke seluruh desa dengan rincian 23 ton 250 kilogram berasal dari ASN dan TNI-Polri sedangkan tujuh ton lainnya merupakan bantuan dari sejumlah perusahaan yang ada di Kabupaten Lamandau.
“Kita harapkan dapat membantu semua desa, daftar penerimanya berasal dari desa masing-masing yang tentunya diberikan kepada masyarakat yang sesuai kriteria. Semoga tepat sasaran dan bermanfaat,” ujarnya.
Bupati Lamandau juga menyampaikan pesan kepada petugas penyaluran bantuan yang melibatkan OPD, Camat dan TNI-Polri agar masyarakat diimbau untuk turut serta menyukseskan program percepatan penanganan Covid-19.
“Siapapun bisa saling membantu, tidak harus ASN atau perusahaan. Bagi masyarakat yang memiliki kepedulian dan rejeki lebih, bisa membantu tetangga sekitarnya yang sedang menjalani isolasi mandiri, seperti mengirim makanan siap saji atau sembako,” pungkasnya. (mex/sla)