Harta Ratusan Juta Rupiah Hangus Begitu Saja

palangka raya,kebakaran di palangkaraya
Petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan di lokasi puing kebakaran. Selanjutnya, tim identifikasi Polresta Palangka Raya langsung melakukan olah TKP, kemarin.(dodi/radarsampit)

PALANGKA RAYA- Di tengah banjir yang melanda sebagian kawasan Kota Palangka Raya, bencana kebakaran kembali terjadi, di Jalan Keruing, Senin (15/11) kemarin. Api menghanguskan dua unit rumah dan barak yang sedang tinggal pergi oleh penghuninya.

Informasi dihimpun menyebutkan, peristiwa menyedihkan itu, diduga terjadi lantaran korsleting listrik dari rumah milik Lia yang disewa oleh Hermadi (35), seorang pedagang pentol dan bakso. Sedangkan pemilik bangunan lainnya, bernama Rustam.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun kobaran api sempat menghebohkan warga sekitar. Kerugian ditaksir ratusan juta rupiah dan penyebab utama kebakaran masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Selain itu, tidak ada harta benda berharga milik korban berhasil diselamatkan. Sebab saat api membakar hangus bangunan tersebut, penghuni rumah sedang tidak ada di tempat. Beberapa saksi telah dimintai keterangan dalam kejadian itu.

Hermadi mengaku dirinya tidak mengetahui proses penyebab kejadian itu. Sebab, saat api membakar rumah yang didiaminya itu, ia sedang berlibur bersama keluarga.

”Saya tidak tahu, tahunya api sudah membakar rumah setelah ditelpon kerabat.Tidak ada harta benda berharga bisa diselamatkan. Menurut warga api dari bagian dapur,” ujar pria 35 tahun itu terlihat tegar.

Baca Juga :  Prokes di Sejumlah THM masih Longgar

Hermadi juga menyebutkan, terkait asal api apakah karena korsleting listrik atau bukan, ia tidak mengetahuinya sebab seingatnya tidak ada kompor yang lupa dimatikan, sebelum pergi bersama keluarga.

”Jam 12 siang tadi saya pergi dari rumah. Tetapi seingat saya tidak ada kompor menyala. Saat api berkobar tidak ada orang di dalam rumah,” tegasnya.

Sementara itu Kapolsek Pahandut AKP Susilawati mengatakan, berdasarkan pemeriksaan dan keterangan saksi, bahwa api dari rumah Lia yang dihuni oleh Hermadi.

”Jadi dua bangunan dan sementara lantaran diduga arus pendek listrik.Tidak ada korban jiwa. Saat kebakaran dalam keadaan tidak berpenghuni,” katanya didampingi Wakapolsek Ipda Sony.

Susilawati menambahkan, api memang muncul dari bagian atap, kemudian langsung menjalar dan membakar bangunan tersebut. Lantaran kobaran api ditiup angin, kemudian menjalar ke bangunan milik Rustam.



Pos terkait