Di Pangkalan Bun, Diduga gara-gara Pengering Rambut, Rumah dan Mobil Hangus
PALANGKA RAYA – Kawasan Puntun di Palangka Raya yang selama ini kerap dihebohkan dengan penangkapan pengedar narkotika, kali ini geger dengan amukan api. Enam rumah di kawasan yang dikenal dengan sebutan ”Kampung Narkoba” itu luluh lantak jadi arang dilalap si jago merah, Selasa (9/3).
Belum diketahui penyebab kebakaran dengan kerugian sekitar ratusan juta tersebut. Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, api berasal dari dapur salah satu lokasi rumah yang terbakar. Pihaknya masih mengusut kejadian itu dan telah meminta keterangan sejumlah saksi.
Informasi dihimpun, api berasal dari rumah Sanusi yang sehari-hari berjualan bahan pokok dan bahan bakar minyak (BBM) eceran. Api cepat membakar karena bangunan mayoritas terbuat dari kayu. Kebakaran berhasil dilokalisir sehingga tak meluas di wilayah permukiman padat itu berkat kesigapan tim pemadam.
”Api bisa dipadamkan segera oleh petugas. Pemilik rumah sudah dimintai keterangan. Secara detailnya nanti akan disampaikan,” kata Jaladri.
Arpani, warga setempat mengatakan, dia mengetahui ada kebakaran saat mendengar teriakan warga. Pria itu langsung bergegas mendatangi sumber suara dan api sudah membesar. Dia pun langsung menyelamatkan barang berharga di rumahnya yang tak jauh dari lokasi kebakaran.
Petaka dari Pengering Rambut
Sementara itu, kebakaran juga terjadi di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat. Rumah beserta satu unit mobil di Jalan Haji Munawar, Gang Manggis 1, hangus terbakar, Senin (8/3) pukul 20.25 WIB malam. Api memerah dengan kepulan asap menghitam membuat warga panik.
Informasi dihimpun, rumah milik Marwati (60) yang dihuni menantunya itu dalam keadaan kosong saat dilahap si jago merah. Kebakaran tersebut diduga terjadi akibat akibat kelalaian penghuni rumah yang menggunakan pengering rambut untuk mengeringkan sepatu.
Pengering rambut tersebut ditinggal dengan kondisi masih tersambung listrik. Kuat dugaan api muncul akibat embusan udara panas dari pengering rambut, hingga membakar sepatu yang telah mengering tersebut.