SAMPIT, radarsampit.com – Untuk memastikan keamanan pada hari tenang dan pengawalan pengiriman logistik Pemilu 2024, Polres Kabupaten Kotawaringin Timur menggelar apel gabungan di depan gudang logistik KPU Kotim, kawasan Stadion 29 November, Sabtu (10/2/2024).
“Apel gabungan ini tindak lanjut atas perintah pimpinan Kapolri dan Panglima TNI sebagai langkah kami mendukung seluruh tahapan Pemilu, mulai dari pengawalan pengiriman logistik, patroli gabungan minggu tenang, hingga pengamanan di TPS,” kata Kapolres Kotim AKBP Sarpani saat diwawancara Radar Sampit usai apel gabungan, Sabtu (10/2/2024).
Sebagaimana diketahui, 10 Februari 2024 merupakan hari terakhir tahapan kampanye yang berlangsung sejak 28 November 2023 lalu.
Setelah apel ini, kapolres melepas personel yang melakukan pengawalan pengiriman logistis dan dilanjutkan patroli gabungan di masa tenang 11-13 Februari, atau tiga hari sebelum hari pemungutan suara 14 Februari 2024.
”Sasaran patrol kami ke objek vital, daerah rawan termasuk kantor KPU dan Bawaslu,” ujarnya.
Untuk memastikan situasi aman menjelang pesta demokrasi, Polres Kotim telah mengerahkan sebanyak 477 personel untuk mengawal dan menjaga keamanan di 1.169 tempat pemungutan suara (TPS) yang terbesar di 17 kecamatan, 17 kelurahan dan 168 desa se-Kotim.
“Polres Kotim saat ini dalam posisi siaga. Sepertiga kekuatan (personel) dikerahkan untuk patroli dan pelayanan kepada masyarakat sebanyak 165 personel. Sedangkan dua per tiganya atau 477 personel sudah mulai bergeser ke TPS dan mengawal pengiriman distribusi logistik ke wilayah panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) sampai ke TPS,” ujarnya.
Polres Kotim juga mendapatkan perbantuan personel dari anggota Polda Kalteng sebanyak 90 personel.
“Nanti juga akan dipertebal dari rekan-rekan koramil yang ada di kecamatan dan desa dari babhinkamtibmas dan 477 personel yang mengawal ke TPS itu juga termasuk 90 dari personel Polda Kalteng. Untuk hari ini, sesuai jadwal pengiriman logistik ke dapil 5 ada enam kecamatan, kami sudah siapkan 99 orang untuk mengawal pengiriman distribusi logistik dan nantinya akan disambut oleh PPK, Kapolsek dan Danramil wilayah kecamatan masing-masing,” tandasnya. (hgn/yit)
