PALANGKA RAYA- Peristiwa pencurian dengan pemberatan terjadi di wilayah hukum Polresta Palangka Raya. Aksi pembobolan kotak amal terbuat dari kaca itu melibatkan dua remaja dan terekam CCTV di sebuah rumah makan Seafood Station 031 di Jalan Yos Sudarso, kawasan Taman Sangumang, Minggu (13/2) sekitar pukul 10.00 WIB.
Dalam rekaman video itu, terlihat kedua pelaku beraksi dengan terencana dan mengatur strategi. Satu pelaku melakukan pengawasan sekitar lokasi dan satu pelaku lain mengangkat kotak amal.
Kejadian itu diketahui usai salah satu karyawan rumah makan menyadari bahwa kotak amal yang sudah dua bulan di tempat tersebut hilang.Pada saat itu karyawan langsung curiga dan melakukan pengecekan CCTV hingga diketahui barang itu digondol dua orang remaja. Saat kejadian itu, para karyawan sedang berada di dalam ruangan beristirahat. Diperkirakan kejadian itu siang hari.
Kasus ini pun belum dilaporkan ke polisi. Dan saat dicari pihak karyawan dua kotak amal itu ditemukan di semak-semak tidak jauh dari rumah makan tersebut, dan isinya ditaksir ratusan ribu rupiah.
Menurut salah satu karyawan rumah makan tersebut, Habib, pelaku merusak kunci kotak amal dan menyisakan beberapa uang logam. Kotak amal itu merupakan dana untuk pembangunan salah satu masjid di Palangka Raya.
”Saat itu memang ada beberapa karyawan di lokasi, hanya saja di dalam ruangan. Dua kotak amal yang diambil. Salah satu pelaku langsung mengangkat kotak tersebut ke bagian belakang, satunya menunggu di samping,” ujarnya.
Habib melanjutkan, pihaknya tidak mengetahui jumlah pasti uang dalam kotak amal tersebut. Namun diperkirakan ratusan ribu lantaran sudah dua bulan berada di warung.
”Dua bulanan lebih, mungkin ratusan ribu. Semoga pelaku bisa insaf dan tidak mengulangi perbuatannya. Belum diketahui apakah aksi itu dilaporkan ke aparat atau tidak,” terangnya.
Habib menambahkan, dari rekaman CCTV diketahui dua orang itu remaja dan mereka menggunakan baju yang hampir sama. ”Kejadian baru pertama kali, terlihat memang mereka datang dari samping rumah makan. Semoga tak terulang kembali,” tukasnya.