SAMPIT, radarsampit.com – Momentum hari ulang tahun (HUT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit yang ke-38 tahun dirayakan jajaran manajemen rumah sakit secara sederhana dengan mengadakan syukuran di selasar balkon lantai 3 Gedung Pelayanan Terpadu.
Pernak pernik hiasan ucapan bertuliskan HUT RSUD dr Murjani Sampit yang ke-38 tahun menempel di dinding. Nasi tumpeng berukuran kotak cukup besar memenuhi meja. Sejumlah kue ulang tahun dari BRI dan Radar Sampit juga terlihat memenuhi meja. Beberapa meja bundar bertaplak warna merah dan putih lengkap dengan kursi sudah disiapkan.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Rabu (12/10), jajaran manajemen, tenaga kesehatan, dan dokter hadir meramaikan suasana siang itu.
Pelaksana tugas (plt) Direktur RSUD dr Murjani Sampit Sutriso menyampaikan komitmennya untuk terus berupaya memperbaiki pelayanan kesehatan, baik sarana maupun prasaran, menambah pelayanan baru, memanfaatkan fungsi ruang serta fasilitas yang ada demi memberikan kenyamanan kepada pasien.
”Masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang sedang kami upayakan, terutama persiapan menuju penilaian re-akreditasi menuju bintang lima paripurna yang hingga saat ini masih terus diperjuangkan. Memanfaatkan setiap ruang di gedung ini dengan maksimal, merencanakan kembali pemanfaatan ruang rawat inap yang selama dua tahun terakhir ada yang terpakai untuk ruang isolasi pasien Covid-19,” kata Sutriso.
Sutriso mengatakan, dalam sepekan terakhir sudah tak ada laporan masuk pasien yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19. Meski demikian, pihaknya tetap menyiagakan ruang isolasi sebagai bentuk kewaspadaan apabila ada lonjakan kasus Covid-19.
”Kami tidak menginginkan adanya lonjakan kasus Covid-19. Seminggu terakhir ini alhamdulillah pasien Covid-19 nihil, tidak ada yang dirawat di rumah sakit, tetapi kami tetap siagakan ruang isolasi khusus untuk pasien Covid-19,” katanya.
Ruang isolasi pasien Covid-19 ditempatkan di lantai 2 Ruang Bougenvile yang totalnya berkapasitas 52 bed. Dalam beberapa bulan terakhir ruangan ini kosong, karena jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit jauh mengalami penurunan selama beberapa bulan terakhir.
