PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Kebakaran lahan kembali terjadi di RT 26, Dusun Tatas, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Api yang berhasil dipadamkan, kembali menyala pada malam hari.
Tarian si jago merah membuat panik warga sekitar. Mereka beramai-ramai mendatangi lokasi kebakaran untuk membantu memadamkan api.
Kebakaran diduga karena ulah usil oknum masyarakat yang mencoba kembali menghidupkan api yang sudah berhasil dipadamkan personel BPBD, Pemadam Kebakaran, dan Balakar Huma Singgah Itah itu.
Meski kebakaran tidak sempat meluas, peristiwa tersebut membuat BPBD Kobar dan unsur lainnya kalang-kabut dan kembali ke lokasi kebakaran.
Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kobar Martogi Sialagan menegaskan bahwa awal pemadaman kebakaran lahan, sejatinya sudah dilakukan pendinginan untuk mengantisipasi api kembali menyala.
”Sudah dilakukan pendinginan di atas lahan satu hektare yang terbakar, dan sudah padam total, kuat dugaan bahwa ada oknum masyarakat yang kembali membakar,” ungkapnya.
Dia menegaskan, pada penanganan kebakaran lahan, ketika api sudah berhasil dikendalikan, dan api dinyatakan padam, maka personel kembali melakukan pendinginan untuk memastikan api benar-benar padam.
“Yang terbakar di luar penanganan siang hari tidak seberapa, tapi ulah oknum yang membakar kembali ini yang membuat tim geram,” pungkasnya. (tyo/sla)