SAMPIT, RadarSampit.com – Seorang remaja bernama Ry (22) terpaksa berurusan dengan polisi, dia ditangkap karena membawa kabur anak di bawah umur tanpa seizing orang tuanya.
Ry diamankan di Desa Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), setelah membawa kabur seorang anak di bawah umur yang masih berstatus pelajar Sekolah Dasar (SD).
Selama pelariannya, ia menyembunyikan korbannya di sebuah rumah yang dipinjam sementara oleh warga. Untuk masalah keberlangsungan hidup, Ry memutuskan bekerja sebagai tukang bangunan tak jauh dari rumahnya.
”Agar masyarakat setempat tidak curiga, saya terpaksa mengaku kalau korban adalah istri saya,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Kabupaten Kotim telah dihebohkan dengan menghilangnya anak perempuan berusia 12 tahun sejak Minggu (5/6) lalu. Diduga, anak perempuan tersebut kabur bersama kekasihnya yakni Ry.
Peristiwa itu pun kemudian dilaporkan kepada petugas Kepolisian hingga pencarian pun dilakukan hingga memakan waktu beberapa hari. Dengan melibatkan aparat Polda Kalsel, akhirnya korban ditemukan.
Saat ini, kasus masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut. Ry telah diamankan di Mapolsek Baamang. (sir/fm)
