KASONGAN, RadarSampit.com – Malang menimpa Ahmad Ramli, pemuda 19 tahun asal Desa Tumbang Samba, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan ini tumbang dibacok gerombolan orang tak dikenal (OTK).
Meski nyawanya selamat, akibat serangan senjata tajam itu, Ramli mengalami luka serius di bagian dada dan punggung hingga harus dilarikan ke UGD RSUD Mas Amsyar, Kota Kasongan.
Kapolsek Katingan Tengah Iptu Affan Efendi Batu Bara membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan penganiayaan berat (Anirat) ini.
“Saat ini masih ditangani. Kami masih melakukan pemeriksaan saksi. Kami mengumpulkan barang bukti yang nanti dapat mengarah kepada pelaku,” kata Affan, Senin (16/5).
Affan mengungkapkan, peristiwa terjadi pada Jumat 13 Mei 2022 sekitar pukul 23.18 WIB di Desa Telok, Kecamatan Katingan Tengah.
“Sebelumnya kejadian, korban bersama rekannya berjalan kaki melalui hutan Napulunding hendak ke Jembatan Telok,” kata.
Affan menambahkan, ketika di pertengahan jalan, korban dikepung dari belakang oleh empat orang yang tak dikenal mengendarai dua sepeda motor jenis MX King.
Korban dibacok empat kali, selesai membacok para pelaku langsung melarikan diri dan berpencar menjadi dua arah yakni ke arah Tumbang Samba dan Jembatan Telok.
“Korban saat ini sedang menjalani penanganan medis rumah sakit. Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mendapatkan informasi dan bukti untuk mengungkap pelaku,” pungkas Kapolsek. (sos/fm)