Dipanggil Tak Menyahut, Pria Sebatang Kara Ditemukan Meninggal Dunia

tewas
GEGER: Petugas bersama warga saat mengevakuasi jenazah laki-laki di Desa Pelangsian, Selasa (12/8/2025) malam. AGUS/RADAR SAMPIT

SAMPIT, radarsampit.com – Warga seputaran Jalan HM Arsyad kilometer 7, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mendadak gempar, Selasa (12/8/2025) petang.

Seorang pria berusia setengah abad, Mardiansyah, ditemukan tak bernyawa di rumahnya, sekitar pukul 17.40 WIB.

Bacaan Lainnya
Gowes Kemerdekaan

Informasinya, jenazah pertama kali ditemukan warga yang bermaksud ingin menjenguk pria itu. Mardiansyah selama ini hidup sebatang kara sejak bercerai dengan istrinya.

”Saat itu korban sakit. Teman korban ini datang untuk menjenguk sekaligus membawa makanan untuknya,” kata seorang petugas kepolisian.

Saat di lokasi, korban tak menyahut saat namanya dipanggil. Kerabat korban yang curiga, lalu berinisiatif masuk ke dalam rumah hingga kemudian membuatnya terkejut.

”Saat masuk ke dalam, korban ternyata sudah tak bernyawa tepat di atas tempat tidurnya. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung menghubungi petugas,” katanya.

Baca Juga :  BREAKING NEWS: Mantan Wabup Kotim Taufiq Mukri Berpulang

Warga yang tiba di lokasi kemudian mengangkat tubuh pria malang tersebut. Jasadnya kemudian dibawa ke Ruang Jenazah RSUD dr Murjani Sampit untuk dilakukan visum er repertum.

Hasilnya, korban diduga meninggal dunia karena sakit yang dialamai. Jasadnya kemudian dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

”Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ada tanda tanda kekerasan ditemukan di tubuh korban. Korban meninggal dunia karena sakit yang dialaminya sejak lama,” kata petugas. (sir/ign)



Pos terkait