Dua Truk Masih Rusak, Depo Sampah Meluber

5 open sampah
MENUMPUK: Kurangnya armada truk pengangkut sampah menyebabkan sampah di Depo Jalan Sampurna tidak terangkut bersih, Senin (18/7) (HENY/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT, Radarsampit.com – Persoalan sampah seolah tak ada habisnya. Setelah dua pekan lalu, sampah menumpuk di Depo Jalan Pelita, kini giliran Depo di Jalan Sampurna yang kembali menumpuk. Lagi-lagi biang keroknya karena dua truk masih belum selesai diperbaiki. Spare part yang sulit dicari diduga menjadi penyebabnya.

Pantauan Radar Sampit, sampah di Depo Mini Sehati 02 Jalan Sampurna sudah menumpuk dan keluar dari area pagar bangunan sekitar sepekan yang lalu. Kian hari, sampah seperti tak berkurang, meski petugas yang berjaga di depo berdalih sampah sudah diangkut setiap hari, namun sampah tak berkurang justru semakin banyak menumpuk hingga kepinggir jalan.

Bacaan Lainnya

Tak hanya merusak pemandangan, aroma busuk sudah menyeruak kesana kemari. Jalan Sampurna merupakan jalur yang cukup padat dilalui pengendara. Apabila dalam beberapa hari sampah tak diangkut bersih, sampah kemungkinan besar akan menumpuk sampai ketengah jalan.

Baca Juga :  Bentuk Karakter Siswa, SMAN 1 Sampit Adakan Lomba LKBB

Uda petugas penjaga Depo Mini 02 mengatakan petugas angkut sampah setiap hari mengangkut sampah. Namun, sampah yang diangkut hanya berkurang sekitar satu meter. Keesokan harinya sampah kembali menumpuk.

“Setiap hari diangkut, saya juga ikut bantu angkut. Namanya truk yang dipakai bergantian, jadi enggak semua sampah di depo diangkut bersih. Sehari angkut paling cuma semeter saja berkurangnya. Kecuali dibantu pakai alat berat mengeruk sampahnya, seperti penanganan di Depo Pelita. Kerjaan bisa lebih cepat,” ujar Uda.

Disisi lain, melihat depo yang menumpuk tak membuat masyarakat beralih membuang sampah ke depo lain. Padahal, masih ada delapan depo yang tersebar di Kota Sampit. Sampah yang menumpuk seolah memudahkan pengendara. Dari pengamatan Radar Sampit, pengendara tak perlu capek-capek masuk ke bangunan depo untuk membuang sampah, kresek sampah yang dibawa langsung dilempar kedepan pagar depo. Tak sedikit pula yang membuangnya ke pinggir jalan, keluar dari area bangunan depo.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotim Machmoer melalui Kepala Seksi Penanganan Sampah DLH Kotim Yayat Hidayat mengatakan  dua armada truk pengangkut sampah mengalami kerusakan pada bagian kemudi yang membuat oleng saat dikendarai.



Pos terkait