Jaga Agar Jalan Aspal Berumur Panjang, Ini Permintaan Pemkab Kotim ke Warganya

open utama
ASPAL JALAN: Bupati Kotim Halikinnor memantau pengaspalan jalan di Jalan Gunung Kerinci Sampit, Kamis (20/7/2023). (YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Jalan Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Sampit sudah mulus beraspal. Bupati Kotim Halikinnor berharap masyarakat ikut menjaga agar ruas tersebut bisa memberikan manfaat yang panjang untuk aktivitas masyarakat.

”Alhamdulillah, Jalan Ki Hajar Dewantara sudah mulus dan saya minta masyarakat juga sambil mengawasi,” katanya di sela peninjauan Jalan Ki Hajar Dewantara, Kamis (20/7).

Bacaan Lainnya

Meski demikian, Halikinnor melanjutkan, pihaknya tidak mungkin membatasi kendaraan berat melintas kalau memang kebutuhan masyarakat. Misalnya, apabila ada pembangunan yang perlu pasir, batu, dan lainnya.

”Mudahan jalan yang telah beraspal ini cukup kuat, sehingga jalan yang dibangun bisa panjang usianya, sehingga manfaatnya lebih panjang untuk masyarakat,” ujarnya.

Halikinnor didampingi Sekda Kotim Fajrurrahman, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPRPRKP) Kotim Kaspulzen Heriyanto, Camat Baamang Sufiansyah, serta lurah wilayah setempat. Dia disambut antusias pelajar yang lokasi sekolahnya berada di wilayah tersebut.

Baca Juga :  PKB Kotim Gerakan Pesantren Kawal Perpres 82 Tahun 2021

”Selain Jalan Ki Hajar Dewantara, saya juga mengecek Jalan Gunung Kerinci. Insya Allah selesai hari ini (kemarin, Red). Harapannya, mobilitas belajar menjadi lancar, karena jalan sudah bagus. Saya minta masyarakat bersama-sama menjaga dan merawat jalan itu, sehingga bisa berumur panjang dan manfaatnya bisa lebih banyak,” tuturnya.

Halikinnor menambahkan, dengan adanya kecanggihan teknologi saat ini, pengerjaan pengaspalan jalan di Jalan Gunung Kerinci bisa diselesaikan hanya dalam waktu satu hari.

”Karena kecanggihan teknologi, jadi aspal langsung bisa satu hari selesai, tidak seperti dulu, mungkin perlu waktu berminggu-minggu hanya untuk mengaspal sekitar satu kilometer jalan,” jelasnya.

Halikinnor berharap dengan sudah mulusnya jalan, memudahkan masyarakat, terutama bagi anak-anak yang bersekolah di kawasan itu. ”Di sini banyak sekolah, sehingga mereka dapat dimudahkan dengan jalan yang sudah mulus, karena rata-rata mereka memakai motor. Tapi, imbauan saya, jangan karena jalan mulus lalu kebut-kebutan. Karena biasanya, begitu jalan mulus malah angka kecelakaan jadi tinggi. Ikuti rambu-rambu lalu lintas dan taati keselamatan lalu lintas di jalan,” tegasnya. (yn/ign)



Pos terkait