Kecewa dengan Aparat, Warga Satu RT akan Sikat Balap Liar

ilustrasi balap liar
Ilustrasi. (M Faisal/Radar Sampit)

SAMPIT, radarsampit.com – Sejumlah warga Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kecewa terhadap aparat penegak hukum yang dinilai lemah dalam menertibkan balap liar. Polisi dinilai tidak serius mencegah dan menindak tegas pelakunya, sehingga kian merajalela.

”Kami kecewa, karena kami setiap malam minggu tidur, kami selalu terganggu. Bahkan, tidak jarang ada yang kecelakaan akibat aksi balap liar tersebut,” kata seorang warga RT 29 di kawasan tersebut, Senin (19/6).

Bacaan Lainnya

Warga yang meminta identitasnya tak disebutkan ini mengatakan, penegak hukum terkesan setengah hati menindak balap liar yang kerap terjadi di sekitar Taman Kota Sampit.

”Jangan setengah hati. Kalau kurang personelnya, kami siap satu RT membantu pihak kepolisian mengamankan mereka. Ini enggak, petugas datang cuman foto-foto, kemudian pulang,” katanya.

Surma, warga lainnya mengaku, tempat usahanya sempat dirusak sejumlah orang yang diduga sebagai pelaku balap liar di Taman Kota Sampit. ”Kaca saya pecah waktu bulan puasa lalu, karena banyak yang bersandar saat nonton dan balapan liar,” katanya.

Baca Juga :  Angkut Pertalite, Dua Warga Baamang Diringkus

Kasatlantas Polres Kotim AKP Azmi Halim Permana sebelumnya mengatakan, pihaknya menyiagakan anggota di beberapa tempat rawan aksi balap liar. ”Tentunya setiap malam anggota kami terus melaksanakan patroli. Tidak hanya mencegah aksi balap liar, tetapi juga mencegah tindak pidana kejahatan lainnya,” kata Azmi.

Balap motor liar ini menjadi atensi serius bagi Polantas. Masyarakat diminta melaporkan bila melihat aksi jalanan para remaja itu. ”Bila ada yang melihat terjadi aksi balap liar di jalan, harap segera dilaporkan kepada kami,” kata Azmi.

Upaya aparat meredam aksi itu juga dilakukan dengan razia knalpot brong. Akan tetapi, balap liar tetap saja eksis di Sampit. Para pelaku main kucing-kucingan dengan aparat. Mereka beraksi ketika polisi tak lagi berjaga. (sir/ign)



Pos terkait