Siap Mendaftar, Partai Politik di Kotim Waspadai Politisi Dua Kaki

ilustrasi kursi pemilu
Ilustrasi. (M Faisal/Radar Sampit)

SAMPIT, radarsampit.com – Penyusunan daftar bakal calon legislatif Pemilu 2024 pada sejumlah partai politik di Kabupaten Kotawaringin Timur telah rampung dan siap didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Di sisi lain, parpol juga mewaspadai politisi yang bermain dua kaki, alias mendaftar dengan lebih dari satu parpol.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hanura Kotim Hari Rahmad mengatakan, pekan depan pihaknya akan mendaftarkan bakal calegnya ke KPU Kotim. Ketika sudah didaftarkan, artinya caleg harus siap maju.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

”Kalau sudah didaftarkan artinya sudah siap, meskipun aturan KPU mengizinkan ada perubahan dan perbaikan caleg setelah pendaftaran,” katanya.

Hari menuturkan, belum jelasnya sistem pelaksanaan pemilu yang masih digugat di Mahkamah Konstitusi, menjadi persoalan tersendiri bagi caleg yang akan maju. Ada yang ragu jika nantinya MK memutuskan pemilu dengan sistem proporsional tertutup. Hal tersebut akan menguntungkan caleg dengan nomor urut pertama.

”Masih ada pemikiran begitu, sehingga ada keraguan maju mencalonkan diri,” katanya.

Sementara itu, DPD Gelora Kotim telah memfinalisasikan semua bakal calegnya. Rencananya mereka akan mendaftarkan caleg tersebut pada 7 Mei. ”Semua sudah kami fix-kan daftar nama bakal caleg yang berkasnya akan kami daftarkan ke KPU Kotim nanti,” kata Samsul Bahri, ketua DPD Gelora Kotim.

Baca Juga :  Abrasi Pantai Keraya Kian Parah, Jalan Poros Desa Nyaris Terbelah

Samsul menuturkan, pihaknya hadir dalam arena pesta demokrasi dengan semangat partai politik baru yang akan lebih mudah masuk ke akar rumput. Dia meyakini pada pemilu tahun depan bisa memperoleh kursi di DPRD Kotim.

Kesiapan mendaftar juga dipastikan DPD Golkar Kotim. Meski demikian, partai berlambang pohon beringin itu masih menunggu instruksi dari DPP Partai Golkar.

”Susunan caleg Golkar rampung seratus persen pada setiap dapil dan sudah diajukan ke provinsi untuk diajukan lagi ke DPP Partai Golkar untuk penetapan. Selanjutnya pendaftaran masih menunggu arahan dan instruksi DPP,” kata Joni Abdi, Sekretaris DPD Golkar Kotim.

Abdi menegaskan, apabila dalam perjalanannya nanti ditemukan bakal caleg Golkar yang main dua kaki atau terdaftar di partai lain, secara otomatis akan langsung dicoret dari partai. Hal itu seiring adanya isu bahwa bakal caleg ada yang bermain dua kaki.



Pos terkait