Siap-Siap, Polisi Bakal Tes Urine Pembalap Liar yang Terjaring Razia

BALAP LIAR
BALAPAN : Petugas gabungan Satlantas dan Satsamapta Polres Kotim saat mengamankan puluhan pelaku balap liar yang beraksi di lingkar utara, Kecamatan Baamang, Sampit, beberapa waktu lalu. Dok.RADAR SAMPIT

SAMPIT – Kepolisian akan melakukan tes urine terhadap pelaku balap liar yang terjaring razia.

“Nanti kami akan ikut melaksanakan razia pelaku balapan liar. Setiap pelaku balap liar yang diamankan akan langsung dites urine,” kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Kotim Kompol I Made Rudia, Sabtu (4/6).

Ia juga meyakini bahwa pelaku balap liar yang beraksi selama ini diduga telah mengkonsumsi narkoba. Namun, untuk membuktikan hal tersebut, pihaknya terlebih dahulu melakukan tes urine terhadap para pelakunya.

”Jika terbukti positif, maka orang tuanya akan kami panggil. Dan anaknya (pelaku balap liar) akan kami rehabilitasi sampai sembuh,” katanya.

Sebelumnya, Rudia juga menyebutkan bahwa kecelakaan yang terjadi di Kabupaten Kotim, terjadi karena faktor narkoba. Pelakunya telah terbukti positif mengkonsumsi narkoba hingga akhirnya menghilangkan nyawa orang lain saat berada di jalan raya.

Seperti halnya dengan kelompok remaja yang melakukan penyerangan hingga merusak fasilitas warga. Menurut Rudia, hal itu merupakan sikap anarki hingga dicurigai telah dipengaruhi narkoba ataupun minuman keras alias miras.

Baca Juga :  Janda dari Samuda Jadikan Narkoba Jadi Bisnis Utama

”Saat ini narkoba sudah menyasar anak remaja. Dan saya menyaksikan sendiri, dan itu ada di Sampit. Sebab, dengan modal Rp 50 ribu sudah bisa di pakai sekali isap (sabu-sabu). Jadi, lihat saja nanti, pelaku balap liar. Apakah mereka nanti positif narkoba atau tidak,” tukasnya. (sir/fm)

 

 



Pos terkait