SAMPIT, radarsampit.com – SMA Negeri 1 Sampit (Smansa) menggandeng Surat Kabar Harian (SKH) Radar Sampit untuk melakukan penguatan literasi kepada para siswa. Kegiatan yang dipusatkan di aula sekolah, Jumat (20/1) berupa pelatihan dasar-dasar jurnalistik. Pemberian materi jurnalistik tersebut difokuskan kepada para siswa yang tergabung dalam kegiatan ekstrakurikuler Patroli Keamanan Sekolah (PKS) Mentaya SMAN 1 Sampit itu.
Guru Pembimbing ekskul PKS Mentaya SMAN 1 Sampit Muhammad Isa Ansyori mengatakan, kegiatan ini kembali diaktifkan setelah sempat terhenti selama pandemic Covid-19. Anggota PKS tidak hanya dibekali tentang pelatihan jurnalistik tapi juga keterampilan baris-berbaris.
“Lewat kegiatan ini para siswa bisa memiliki jiwa kepemimpinan yang kreatif, disiplin, berkarakter, bermoral dan berdedikasi dilantasi iptek dan imtaq,” ungkap Isa Asyori.
Terkait pemberian pelatihan jurnalistik, Isa berharap anggota PKS Mentaya SMAN 1 Sampit bisa mendapatkan ilmu baru tentang bagaimana mengolah informasi menjadi sebuah berita sesuai kaidah dan kode etik jurnalistik. Apalagi arus informasi ditengah pesatnya penggunaan media sosial, perlu kehati-hatian dalam menyikapinya.
“Radar Sampit sebagai media besar bisa membantu para siswa untuk mendapatkan cara mengolah informasi yang benar,” ucap Isa.
Manajer Pemasaran SKH Radar Sampit Tono Triyanto selaku pemateri mengapresi SMAN 1 Sampit yang peduli terhadap penguatan literasi di kalangan para siswa. Banyaknya informasi yang mudah didapat di media sosial, perlu penyaring agar tidak salah dalam penyampaiannya. Dengan dibekali ilmu ini, siswa bisa lebih bijak dan bertanggungjawab dalam menerima ataupun menyebarluaskan setiap informasi yang didapatnya. (soc)
