Terkendala Biaya, Puluhan Pendaftar Haji Kotim Ajukan Pengunduran Diri

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kotim Khairil Anwar
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kotim Khairil Anwar

SAMPIT, radarsampit.com – Sebanyak 26 orang Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang dijadwalkan masuk kuota keberangkatan haji di tahun 2024 ini, mengajukan pengunduran diri. Salah satu alasannya adalah terkendala biaya.

“Hingga saat ini sudah 26 orang calon jemaah haji yang mengajukan pengunduran diri, dan 5 orang diantaranya mutlak mengajukan pembatalan keberangkatan haji,” Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kotim Khairil Anwar.

Bacaan Lainnya

Pihaknya telah memberikan pembinaan kepada para CJH tersebut agar tidak melakukan pengunduran diri atau pun pembatalan, karena sangat disayangkan apabila hal itu sampai terjadi. Apalagi masa tunggu haji terbilang cukup lama.

“Alasan mereka itu terkait dengan alasan biaya dan sebagainya. Ini yang masih kita berupaya untuk memberikan pembinaan dan pemahaman kepada mereka, karena kita sudah punya kuota haji. Kami memohon untuk jangan sampai ada yang mengundurkan diri,” ujarnya.

Baca Juga :  Pelajar SMA dan ASN di Kotim Bakal Dites Urine

Diuraikannya, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1445 H/2024 Masehi telah disepakati Pemerintah dan Komisi VIII dengan rata-rata sebesar Rp93,4 juta. Sementara Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang harus dibayar jemaah rata-rata sebesar Rp56,04 juta.

Diakui Khairil,  sejumlah CJH yang memutuskan mengundurkan diri dan mengajukan pembatalan banyak terfokus dengan informasi jika biaya haji yang dibayarkan sebesar Rp 93 juta lebih tersebut. Padahal tegasnya,  jumlah biaya haji yang disetorkan hanya sebesar Rp 56,04 juta. “Untuk pembayaran besaran biaya itupun bisa dicicil sampai akhir masa pelunasan,” lanjutnya.

Pihaknya pun masih menunggu jadwal pelunasan Bipih atau biaya yang dibayar haji reguler yang mulai dibuka pada 9 Januari 2024. Untuk mengetahui secara pasti apakah seluruh CJH yang masuk kuota dapat melakukan pelunasan.

Khairil menuturkan, tahun 2024 ini Kotim mendapatkan kuota haji sebanyak 150 orang. Dengan berkurangnya 26 orang yang melakukan pengunduran diri dan pembatalan,  maka kata Khairil otomatis yang menggantikan merupakan daftar antrean nomor urut dibawahnya.



Pos terkait