Detik-Detik Terbakarnya Bus Pahala Kencana di Tol Jombang–Mojokerto

Ban Pecah, Roda Bus Hancur hingga Terseret Sejauh 200 Meter

bus terbakar
HANGUS DILALAP API: Insiden bus Pahala Kencana terbakar sempat memicu kemacetan panjang.  (JAWA POS RADAR MOJOKERTO)

Velg (pelek) bus Pahala Kencana yang bergesekan dengan beton di tol Jombang–Mojokerto yang menjadi pemicu api. Sebanyak 34 penumpang dan 4 kru selamat karena sigap keluar sebelum si jago merah membesar.

ACHMAD RIZAL WADULLAH, Jombang | radarsampit.com

Bacaan Lainnya
Gowes

SEMUA terjadi begitu cepat. Ban pecah, velg bergesekan dengan beton, muncul percikan api, dan penumpang serta kru yang berlarian menyelamatkan diri.

Dan, dalam sekejap, saat matahari belum terlalu lama muncul Selasa (17/4/2024), bus Pahala Kencana jurusan Bandung–Denpasar itu pun dilalap api. Seluruh bodi hangus di Km 705 tol Jombang–Mojokerto (Jomo) yang masuk wilayah Dusun Karangri, Desa Blimbing, Kecamatan Kesamben, Jombang, Jawa Timur (Jatim).

Dalam video amatir yang direkam Gatot, seorang pengendara yang kebetulan melintas, api dengan cepat membakar seluruh bodi bus sekitar pukul 06.00.

Mengutip Jawa Pos Radar Mojokerto, asap tebal membubung tinggi tampak dari radius beberapa kilometer. ”(Beruntung) penumpangnya sudah keluar bus. Kasihan mereka,” kata Gatot.

Baca Juga :  Malang Diguncang Gempa, Goyangannya Tembus Lumajang hingga Jember

Bus bernopol B 7426 TK itu membawa 34 penumpang dan 4 kru. Semua selamat berkat sigap keluar dari bus sebelum api membesar. ”Alhamdulillah, korban jiwa nihil. Seluruh penumpang dan empat awak bus berhasil menyelamatkan diri,” terang Kanit PJR Jatim III Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim AKP Yudiyono kepada Jawa Pos Radar Jombang.

Yudiyono menerangkan, semula bus yang dikemudikan Ade Lili, warga Sumedang, Jawa Barat, itu melaju dari Bandung menuju Denpasar di lajur lambat. Setiba di Km 705 jalur A, kendaraan mengalami pecah ban kanan belakang.

”Sehingga pelek bergesekan dengan beton menimbulkan percikan api yang mengakibatkan kendaraan bus terbakar. Posisi terakhir kendaraan di bahu jalan menghadap ke timur,” terangnya.

Kru sebenarnya sudah berusaha melakukan pemadaman menggunakan APAR. Namun, karena api cukup besar, proses pemadaman menggunakan APAR tersebut tidak mempan.

Terpisah, Dept Head Business dan Relation Astra Tol Jomo, Udhi Dwi Wicaksono menambahkan, pecahnya ban membuat roda bus hancur hingga terseret sejauh 200 meter dan berhenti di Km 705.



Pos terkait