SAMPIT – Warga Desa Sebungsu, Kecamatan Tualan Hulu, Kabupaten Kotim, Kodim (44), ditemukan meninggal dunia di Sungai Tualan, Minggu (14/3). Pria itu tenggelam di sungai tersebut yang diduga karena penyakit epilepsinya kambuh.
Kapolsek Parenggean Iptu Agung Gunawan mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban mencari ikan di Sungai Tualan menggunakan perahu, Sabtu (13/3) malam, sekitar pukul 19.00 WIB. Diduga, saat itu korban terjatuh dari atas perahunya hingga tenggelam.
Sekitar 15 menit setelahnya, warga yang saat itu sama-sama beraktivitas di sungai menemukan lampu senter yang menyala di dalam air. ”Warga menduga lampu senter tersebut milik korban. Merasa curiga, warga lalu mencari keberadaan korban,” kata Agung.
Tak lama kemudian, warga kembali menemukan perahu milik korban sekitar 100 meter dari lokasi ditemukan lampu senter. Saat itu korban tidak ada di perahu. Warga lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek.
”Setelah menerima laporan, kami langsung bergegas melalukan pencarian,” kata Agung.
Pencarian terhadap korban yang diduga hilang akhirnya membuahkan hasil. Saat itu korban ditemukan tewas tenggelam. Selanjutnya, jasad korban dievakuasi.
”Korban kami temukan meninggal dunia karena tenggelam di sungai. Tapi, kasus ini masih kami selidiki,” tuturnya.
Agung menambahkan, dari pengakuan keluarganya, korban selama ini memiliki riwayat penyakit epilepsi. Diduga kuat penyakitnya kambuh. ”Jasad korban sudah kami serahkan kepada pihak keluarga. Selanjutnya kami masih berupaya menyelidiki kasus ini,” tandasnya. (sir/ign)
