Jadwal Penerbangan Belum Normal Meski Tarif PCR Telah Diturunkan

penerbangan
PENERBANGAN BELUM NORMAL: Penumpang dengan tertib mengantre masuk pesawat. Saat ini hanya Nam Air yang melayani rute ke Pangkalan Bun dengan jadwal tiga kali seminggu. (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN-Turunnya tarif PCR di Kotawaringin Barat rupanya tidak memberi dampak signifikan terhadap aktivitas penerbangan di Bandara Iskandar Pangkalan Bun. Jumlah penumpang juga masih seperti biasa. Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan Bun Zuber mengatakan, syarat untuk pelaku perjalanan udara masih menggunakan dokumen PCR negatif dalam waktu 2 x 24 jam sebelum berangkat. Hal ini sesuai dengan ketentuan surat edaran Bupati Kobar.

Meskipun belakangan ini tarif PCR di Kobar sudah diturunkan, bukan berarti masyarakat langsung melakukan perjalanan. Mengingat jumlah PCR juga masih dibatasi oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat.  “Jadi belum ada pengaruh dan aktivitas penerbangan di Bandara Iskandar Pangkalan Bun juga belum normal,” kata Zuber Selasa (7/9).

Disebutkan Zuber, saat ini Bandara Iskandar Pangkalan Bun hanya melayani pesawat Nam Air. Maskapai ini terbang tiga kali dalam seminggu yakni Senin, Rabu, dan Jumat. “Untuk sekarang belum ada kenaikan secara signifikan, untuk sementara penumpang juga masih biasa saja. Karena jumlah PCR juga dibatasi ,” ujarnya.

Baca Juga :  Pelajar SDS Surya Persada Wakili Kalimantan Tengah

Sedangkan dua maskapai lainya yakni Citilink dan Wings Air juga masih cancel. Hal ini tentu karena faktor masih belum ada kenaikan penumpang di Bandara Iskandar. “Jika kondisi ke depan terus membaik dan kasus Covid-19 bisa turun. Bisa kemungkinan aktivitas di bandara juga kembali normal,” pungkasnya. (rin/sla)

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *