Pelajar di Pelosok Ikut Partisipasi Lomba Menulis Surat untuk Bupati Kotim

lomba menulis
IKUT PARTISIPASI: Kegiatan pelajar di SMP Negeri Satu Atap I Antang Kalang, Desa Tumbang Sepayang. (Istimewa)

SAMPIT, radarsampit.com – Lokasi sekolah yang jauh dari perkotaan tak menjadikan hambatan bagi SMP Negeri Satu Atap I Antang Kalang yang berlokasi di Desa Tumbang Sepayang untuk ikut berpartisipasi mengirimkan pelajarnya mengikuti lomba menulis untuk Bupati Kotim yang digelar dalam rangka menyambut HUT Radar Sampit ke-18 tahun.

”Insya Allah, ada dua siswa kami, dua perempuan dan satu laki-laki kelas 9 yang akan kami daftarkan sebagai peserta mengikuti lomba menuli untuk bupati,” kata Mar’atus Sholihah, Kepala SMP Negeri Satu Atap I Antang Kalang, Senin (25/3/2024).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, lomba yang diadakan Radar Sampit menjadi kesempatan yang baik untuk para pelajar menyampaikan ide dan gagasan untuk masa depan Kotim yang langsung ditujukan ke Bupati Kotim Halikinnor.

”Kami sangat mendukung lomba yang diadakan Radar Sampit dan kami ingin ikut meramaikan HUT Radar Sampit dengan mengirimkan siswa kami,” ujarnya.

Baca Juga :  Pengacara di Palangka Raya Ini Tak Terima Dituding Sebagai Mafia Tambang Ilegal

Selain itu, SMP Negeri Satu Atap I Antang Kalang yang kini berjumlah 23 siswa yang terdiri dari Kelas 7 sebanyak 4 siswa, Kelas 8 sebanyak 10 siswa dan Kelas 9 sebanyak 9 siswa juga bisa menambah pengalaman.

”Saya yakin siswa kami punya ide dan gagasan yang diinginkan untuk Kotim di masa depan. Siapa tahu siswa kami yang dari hulu ini memiliki pandangan yg berbeda dengan siswa yang ada di kota. Tentunya semoga bisa memberi masukan yang lebih beragam untuk bapak bupati. Kami juga berterima kasih kepada Radar Sampit atas diadakannya lomba ini,” kata Atus, sapaan akrabnya.

Atus berharap siswanya yang berkesempatan mengikuti lomba dapat menambah pengetahuan dan meningkatkan literasi serta meningkatkan kemampuannya dalam menulis.

”Awalnya saya tahu ada lomba menulis dari pengawas sekolah bernama Dewi Imaniar melalui Instagram. Saya lihat lombanya menarik. Beberapa hari kemudian, ada surat edaran resmi dari disdik yang kami terima, sekolah kami semakin mantap ingin ikut berpartisipasi mengirimkan siswa kami ikut lomba menulis yang diadakan Radar Sampit,” ujarnya.

Baca Juga :  TRAGIS!!! Gagal Menyalip, Dua Nyawa Melayang

Atus juga telah mengadakan tes latihan menulis untuk melihat kemampuan siswanya yang punya potensi menulis.



Pos terkait