PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Pj Walikota Palangka Raya Hera Nugrahayu telah meresmikan Pasar Wadai Ramadan yang dipusatkan di Jalan Ais Nasution, Selasa (12/3/2024).
Pasar Wadai Ramadan ini, diinisiasi Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian (DPKUKMP) setempat.
Saat memberikan sambutan Hera Nugrahayu menyatakan menyambut baik hadirnya Pasar Wadai Ramadan yang merupakan agenda rutin dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan.
“Saya nilai ini merupakan tradisi yang sangat positif. Pasar Wadai Ramadan diharapkan menjadi salah satu wisata kuliner di Kota Palangka Raya, khususnya selama bulan suci Ramadan,” ujarnya.
Selain itu lanjutnya, keberadaan pasar wadai ini juga untuk memenuhi keperluan menu kuliner untuk berbuka puasa bagi umat muslim. Termasuk mengakomodasi para pedagang, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah UMKM) di Kota Palangka Raya.
Hera juga berharap, warga yang berkunjung ke pasar Wadai Ramadan ini dapat meningkatkan kecintaan terhadap kuliner khas Kalimantan yang sebagian besar tidak ditemui dan dinikmati pada hari – hari biasa.
Diharapkannya pula, pasar Wadai Ramadan ini dapat berkontribusi pada peningkatan ekonomi masyarakat khususnya pelaku usaha kuliner. Hera juga berpesan kepada para pedagang, agar makanan dan minuman yang dijual hendaknya mengutamakan kehigienisan dan tetap bergizi.
“Ini yang saya tekankan, tidak menggunakan bahan-bahan adiktif berbahaya baik zat pewarna maupun zat pengawet makanan yang tidak diperkenankan dalam dunia kesehatan. Selain itu agar selalu menjaga kebersihan, keamanan dan ketertiban, serta tidak mengganggu arus lalu lintas jalan, sehingga tidak terjadi kemacetan,” imbuh Hera Nugrahayu.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya Samsul Rizal menjelaskan, pihaknya mendata ada 187 pedagang kuliner/UMKM di Pasar Wadai Ramadan 1445 Hijriah itu. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya.
Disampaikannya pula pada Pasar Wadai Ramadan pada tahun ini, para pedagang juga mendapatkan edukasi dan sosialisasi dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Palangka Raya, tentang bagaimana cara mengolah makanan/hidangan yang sesuai dengan aspek kesehatan/kehigienisan dan tetap bergizi.