SAMPIT – Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Polres Kotim) meningkatkan patroli, mengantisipasi aksi pencurian yang menyasar rumah kosong ditinggal mudik Lebaran.
“Saya sudah perintahkan jajaran untuk melaksanakan patroli, tindak pidana satu ini (Pencurian, Red) menjadi prioritas utama kami,” kata Kapolres Kotim AKBP Sarpani, Kamis (28/4).
Terkait berapa banyak rumah yang ditinggal mudik oleh pemiliknya selama Lebaran, Sarpani belum bisa menyebutkan, dan masih dilakukan pendataan.
”Kami sudah berkoordinasi dari tingkat RT, RW, Kelurahan maupun Kecamatan, mendata rumah-rumah kosong yang ditinggal mudik. Dari data itu nantinya, personel akan dikerahkan untuk melakukan patroli ke kawasan tersebut,” jelasnya.
Menurutnya, segala potensi tindak pidana kejahatan perlu diantisipasi karena mengingat Idulfitri tinggal menghitung hari saja. Moment ini kerap diiringi aksi kriminalitas seiring meningkatnya kebutuhan ekonomi masyarakat.
”Masyarakat jangan memakai perhiasan terlalu mencolok ketika keluar rumah, apalagi perempuan. Selain rawan aksi pencurian dengan modus jambret, saat ini juga sedang rawan aksi begal payudara,” tegasnya.
Baru-baru, aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali terjadi di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, pada Kamis (28/4) kemarin. Aksi pencurian itu terjadi pada siang hari.
Saat ini, kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak Polisi setempat. Kapolres menegaskan, masyarakat diminta meningkat kan kewaspadaannya dan berhati-hati saat meninggalkan barang berharganya seperti sepeda motor. (sir/fm)
