SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mempersiapkan bantuan jangka panjang bagi warga korban kebakaran pasar di Desa Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu.
Selain menyalurkan bantuan bahan pokok bagi para korban yang tertimpa musibah dalam jangka panjang, pemerintah juga berencana akan membantu pembangunan kios sederhana. Bahkan, pihaknya telah meninjau lokasi untuk pembangunan tersebut.
”Untuk bantuan jangka panjang kami sudah melakukan pemetaan untuk warga yang mendapat musibah kebakaran,” kata Wakil Bupati Kotim Irawati, Kamis (27/1).
Bantuan jangka panjang berupa pembangunan kios sederhana tersebut diharapkan agar warga yang terdampak dapat kembali berjualan untuk membantu perekonomian mereka.
”Dengan begitu, mereka tidak lagi kesulitan mata pencaharian, karena bantuan pembuatan kios itu yang diharapkan untuk usaha mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kotim Wiyono menuturkan, rencana bantuan jangka panjang tersebut masih akan dirapatkan terlebih dahulu. ”Hal itu masih akan kami rapatkan dengan Dinas PUPRPRKP setempat,” katanya.
Beberapa waktu lalu, Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran didampingi Wakil Bupati Kotim Irawati mengunjungi lokasi kebakaran tersebut. Pada kesempatan itu, pihaknya juga mengatakan akan membantu pembangunan kios warga yang terdampak kebakaran.
”Kami juga lagi sharing dengan Pemprov terkait pembangunan itu. Jadi, kami belum bisa memastikan kapan mulai dilaksanakan pembangunan itu dan bagaimananya,” ungkap Wiyono.
Dalam pemberian bantuan, pemerintah akan menggandeng perusahaan besar swasta (PBS). Ada sepuluh PBS dengan rincian delapan perkebunan dan satu pertambangan yang akan digandeng untuk bersama-sama membantu meringankan beban korban kebakaran. (yn/ign)
