PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Sehari setelah pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) memperketat penjagaan dan pengawalan kotak suara.
Kepolisian memastikan kotak suara kini berada di tingkat kecamatan akan dijaga ketat sampai nantinya digelar rekapitulasi. Dari kecamatan kemudian kota maupun kabupaten hingga tingkat provinsi.
Di tengah tugas berat itu, kepolisian juga memastikan, tidak ada personel Polri yang tumbang dalam pengamanan dan penjagaan tahapan pesta demokrasi tersebut.
Aparat juga memastikan pergeseran kotak suara di seluruh Kalimantan tengah tidak ada mengalami kendala. Seluruhnya berjalan sesuai rencana dan tidak ada gangguan kamtibmas hingga sehari usai pencoblosan.
“Kami tingkatkan pengawasan dan penjagaan kotak suara hingga nantinya rekapitulasi dilakukan. Kepolisian memastikan pencoblosan hingga pergeseran kotak sura dan hasilnya juga aman, situasi aman dan terkendali,” tegas Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Pol Djoko Poerwanto melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, Kamis (15/2).
Erlan menekankan, meskipun pencoblosan sudah berakhir, kepada personel yang ditugaskan dalam pengamanan untuk selalu menjaga kesehatan demi kelancaran tugas Kepolisian dengan baik dan benar. Juga tetap kepada seluruh personel kepolisian wajib menjaga netralitas dan etika dalam bertugas.
“Polri diberikan tanggung jawab untuk mengamankan proses demokrasi agar berjalan dengan aman dan damai. Oleh karena itu, diminta laksanakan tugas ini dengan baik, pahami tugas pokoknya, kita ini siapa, berbuat apa dan bertanggung jawab kepada siapa,” ucap Erlan.
Pamen Polri ini menambahkan, sampai situasi kamtibmas di seluruh Kalteng aman dan terkendali, saat ini memberikan pelayanan kesehatan kepada KPPS maupun personel. Membantu pra KPPS dan perangkatnya.
“Ada temuan money politik dan kecurangan sejauh ini belum ada ditemukan. Pengawal kotak suara hingga kecamatan mupai berangkat kembali hingga perhitungan nanti. Kondisi personel melakukan tugas mengamankan rangkaian kegiatan hingga rekapitulasi nanti. Dari kota hingga provinsi. Tidak ada personel tumbang,” pungkasnya.