Cegah Pecandu Bawa Penumpang, Sopir Bus Tes Urine

Tepat H-7 Lebaran 1443 seluruh bus angkutan penumpang dilakukan pemeriksaan ramp check di Terminal Patih Rumbih
PERIKSA :Kepala Dishub Kotim memantau langsung kegiatan pemeriksaan ramp check bus angkutan penumpang di Terminal Patih Rumbih, Senin (25/4).

SAMPIT – Tepat H-7 Lebaran 1443, seluruh bus angkutan penumpang dilakukan pemeriksaan ramp check di Terminal Patih Rumbih. Pemeriksaan ramp check ini dilakukan oleh petugas penguji kendaraan bermotor yang berjumlah 9 orang, Senin (25/4) pukul 20.00 – 00.00 WIB.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim Johny Tangkere mengatakan, kegiatan ini terlaksana atas kerjasama petugas Dishub dan Satlantas Polres Kotim.

Bacaan Lainnya

“Sesuai rencana Dishub Kotim, pemeriksaan ramp check kami laksanakan H-7 (Senin) yang tujuannya untuk memastikan keamanan armada dan keselamatan pengemudi dan penumpang yang  mudik Lebaran menggunakan bus,” kata Johny Tangkere, Senin (25/4).

Adapun ramp check meliputi pemeriksaan kondisi ban, lampu, rem, sistem kemudi, alat pemadam api ringan (APAR), palu pemecah kaca, kelengkapan P3K, ban cadangan, dongkrak dan surat menyurat kendaraan.   Terdapat 12 unit bus yang dicek. Diantaranya dari Perusahaan Otobus (PO) Yessoe sebanyak 6 unit, PO Agung Mulya sebanyak 2 unit, PO Damri sebanyak 1 unit, dan PO Logos sebanyak 3 unit.

Baca Juga :  Kejati Kalteng Tetapkan Lima Tersangka Korupsi di Dinkes Barsel

“Dari semua bus yang dilakukan pemeriksaan saya melihat sistem penerangan, peralatan dalam kondisi baik dan termasuk surat kendaraan lengkap sehingga kendaraan angkutan bus penumpang kami nyatakan layak beroperasi,” kata Johny.

Selain ramp check armada bus, 12 sopir pengemudi bus juga dilakukan pemeriksaan tes urine oleh tenaga kesehatan dari Dinkes Kotim. Pemeriksaan tes urine dilakukan untuk mendeteksi apabila ada sopir yang menggunakan obat-obatan terlarang.

“Semua sopir dalam kondisi sehat dan setelah dilakukan tes urine, tidak ada indikasi penggunaan narkoba atau obat-obatan terlarang,” katanya.

Johny mengimbau seluruh penyedia jasa bus angkutan penumpang untuk melakukan pengecekkan armada secara rutin. “Jangan sampai mengangkut muatan berlebih, tetap berhati-hati selama berkendara. Jaga keselamatan diri sendiri dan penumpang, apabila lelah dan mengantuk lebih baik beristirahat sebentar demi menjaga keamanan dan keselamatan selama diperjalanan,” tandasnya. (hgn/yn/yit)



Pos terkait