Disdik Kota Palangkaraya Salurkan PIP ke Pelajar

society disdik
MENJELASKAN PROGRAM: Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya Jayani, saat diwawancarai wartawan.

PALANGKARAYA, radarsampit.com – Komitmen Pemerintah Kota Palangkaraya melalui Dinas Pendidikan setempat, untuk meningkatkan dunia pendidikan, baik dari segi sumber daya manusia (SDM), sarana prasarana hingga hal-hal lain terus dilaksanakan berkelanjutan. Salah satunya dengan menyalurkan bantuan sosial dari Program Indonesia Pintar (PIP).

Pj Wali Kota Palangkaraya Hera Nugrahayu melalui Kepala Dinas Pendidikan Palangkaraya Jayani menyebutkan, di lingkup sekolah wilayah Disdik Kota Palangkaraya akan menerima bantuan sosial PIP sebanyak 7.190 pelajar.

Bacaan Lainnya

Ditegaskannya, bantuan tersebut dari pemerintah sebagai langkah pemberian pendidikan yang layak pada anak, agar semakin semangat belajar.

Jayani menjelaskan, pelajar atau peserta didik yang mendapatkan bantuan sosial PIP tersebut yakni mereka yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan jumlah kuota 7.190 orang.

“Jadi Masing-masing peserta didik yang menerima bantuan sosial PIP tersebut di tingkat SD, masing-masing menerima sebesar Rp 450 ribu per orang dan SMP sebesar Rp750 ribu per orang dan bantuan tersebut khusus di  tahun 2024 saja,” ujarnya, Selasa (6/2).

Baca Juga :  Disdik Palangka Raya Optimalkan Kurikulum Merdeka

Selain itu Jayani juga mengungkapkan, sistem penyaluran bantuan PIP ini dilakukan oleh sekolah ke masing-masing, langsung ke rekening peserta didik.

Dikatakannya pula, untuk peserta didik yang menerima program tersebut berdasarkan mekanisme pengusulan dari sekolah masing-masing. Bahkan setelah-sekolah melakukan penginputan data peserta yang menerima, maka Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya juga akan memverifikasi data tersebut.

“Ini usulan pertama dari Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya, kemudian usulan tersebut kita kirim ke pusat dan nantinya mereka yang akan menentukan siapa yang berhak menerima bantuan itu. Semoga dengan hal itu berdampak baik untuk dunia pendidikan,” terangnya.

Jayani menambahkan, bantuan dari pemerintah pusat tersebut tentunya sebagai langkah pemberian pendidikan yang layak agar para peserta didik di daerah setempat lebih semangat untuk belajar.



Pos terkait