KUALA KAPUAS – Gudang penggilingan padi di Desa Anjir Serapat Tengah, Kecamatan Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas, terbakar hebat, Selasa (8/6) malam sekitar pukul 22.30 WIB.
Api berkobar besar, warga yang malam itu sedang beristirahat geger dan berhamburan sembari membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Tak berselang lama, relawan pemadam kebakaran, BPBD dan damkar Pemkab Kapuas tiba di lokasi kejadian dan langsung memadamkan api yang membakar gudang berukuran 23×18 meter tersebut.
Kapolsek Kapuas Timur IPTU Eko Sutrisno mengatakan, api baru bisa dipadamkan kurang lebih satu jam kemudian oleh petugas gabungan.
“Kami mendapat laporan dan langsung mengamankan TKP, gudang yang terbakar milik Ahmad Baihaqi,” kata Eko, Rabu (9/6).
Setelah api padam dan dilakukan pendinginan, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian kebakaran. Memasang garis polisi untuk mengamankan lokasi yang akan dilakukan penyelidikan guna mencari penyebab kebakaran.
“Sejak malam kami sudah melakukan pengamanan di lokasi kebakaran, dilanjutkan pagi ini (kemarin) untuk mencari penyebab dan menghitung kerugian akibat kebakaran serta memeriksa saksi-saksi,”terangnya.
Kapolisian memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. “Hingga saat ini kami masih terus menghitung jumlah barang-barang milik korban yang terbakar di dalam gedung,” pungkas Eko. (der/fm)