Polisi Masih Selidiki Penyebab Kebakaran Tiga Rumah di Kota Sampit

kebakaran rumah
KEBAKARAN: Petugas pemadam kebakaran saat berjibaku memadamkan api yang membakar rumah warga di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan MB Ketapang, Sampit, Kamis (18/1/2024) malam. (FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Kepolisian masih menunggu hasil penyelidikan terkait penyebab kebekaran tidak rumah warga di Jalan Ir Juanda, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, pada Kamis (18/1) malam.

Kapolsek Ketapang Kompol Suyono mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum bisa memastikan terkait kabar tentang adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa kebakaran itu.

Bacaan Lainnya

Sebab, kata dia, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan termasuk memeriksa sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

”Belum bisa dipastikan apakah ada unsur kesengajaan atau ada hal lainnya. Sebab, kami masih melakukan penyelidikan,” kata Suyono kepada Radar Sampit, Minggu (21/1/2024) siang.

Sementara, dari rekaman Closed Circuit Television (CCTV) yang beredar di media sosial (medsos) memperlihatkan detik-detik terjadinya kebakaran hingga menghanguskan tiga rumah warga.

Dalam rekaman tersebut, dua orang warga yang diduga merupakan pasangan suami istri (pasutri) sempat terlibat percekcokan. Entah apa permasalahannya, sang suami memilih pergi meninggalkan istrinya.

Baca Juga :  Tiga Truk Pemuat Kayu Ulin Ilegal Diamankan Polisi

Sang istri yang kesal kemudian masuk ke dalam rumah, lalu pergi meninggal rumah. Tak lama si istri pergi, rumah tiba-tiba terbakar hingga mengejutkan warga sekitar lokasi kejadian.

”Kalau dari rekaman CCTV memang benar. Setelah sang istri pergi, rumah kemudian terbakar. Namun, belum ada saksi yang melihat secara langsung apakah rumah tersebut sengaja dibakar atau tidak,” kata Suyono.

Suyono mengungkapkan, sebelum terjadi kebakaran, pemilik rumah ada menghidupkan obat nyamuk bakar beralaskan kertas. Hal itu diakui oleh Kardi yang sempat cekcok dengan istrinya.

”Waktu keduanya cekcok, pemilik rumah ada menghidupkan obat nyamuk bakar. Tapi itu masih keterangan awal saksi. Untuk lebih lanjut, mohon bersabar dahulu kami masih lakukan penyelidikan,” tandasnya. (sir/fm)



Pos terkait