PT KPC Bantu Warga Transmigrasi Desa Kahingai

Bangun Sarana Air Bersih Alternatif

foto society 100 eksmeplar
BANTUAN PT KPC: PT Kapuas Prima Coal melalui program Corporate Sosial Responsibility (CSR) telah membangun Sarana Air Bersih (SAB) Alternatif di  Satuan Pemukiman Transmigrasi (SPT) Desa Kahingai. (Istimewa)

NANGA BULIK, radarsampit.com – Kebutuhan dasar masyarakat transmigrasi di Desa Kahingai selama ini masih sulit untuk dipenuhi adalah air bersih. Karena pemukiman mereka berada di atas bukit. Saat musim kemarau, warga harus berjalan kaki ratusan meter untuk mencari air bersih.

Oleh karena itu untuk membantu masyarakat di Satuan Pemukiman Transmigrasi (SPT), PT Kapuas Prima Coal melalui program Corporate Sosial Responsibility (CSR) telah membangun Sarana Air Bersih (SAB) Alternatif di lokasi tersebut.

Peresmian pengoperasian bantuan tersebut dilakuka Bupati Lamandau Hendra Lesmana, Minggu (9/4/2023).”Kebutuhan dasar masyarakat Kahingai yang menjadi persoalan dasar adalah air bersih. Alhamdulillah hari ini atas bantuan PT Kapuas Prima Coal (KPC), Sarana Air Bersih Alternatif bisa kita resmikan,” kata Bupati.

Dirinya berharap bantuan SAB Alternatif itu bisa mengatasi kesulitan air bersih yang selama ini menjadi persoalan utama masyarakat di Trans Kahingai.

“Tentu kedepannya kaitan dengan instalasi, jaringan dan peralatan harus sama-sama kita pelihara. Karena nantinya SAB Alternatif ini akan diserahkan dari PT KPC kepada pemerintah desa dalam hal ini warga Desa Kahingai,” ujarnya.

Baca Juga :  Kejari Lamandau Garap Dugaan Tipikor Sarana Air Bersih Kawasan Transmigrasi

Di tempat yang sama, Kepala Teknik Tambang PT KPC, Tri Eko Arimunanto menyebut bahwa pihaknya mengeluarkan anggaran sekitar Rp130 juta untuk pembangunan SAB Alternatif tersebut.

“Ini kita upayakan semaksimal mungkin agar air bersih dapat mengalir sampai ke masyarakat, dan dimanfaatkan secara maksimal untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat,” ucapnya.

Diketahui, adapun sarana air bersih yang dibangun diantaranya terdiri dari bak penampungan, pipa penyaluran hingga pompa air dengan kapasitas yang cukup untuk kebutuhan masyarakat Kahingai.

“Semoga bantuan ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Trans Kahingai dan berfungsi jangka panjang. Sehingga kedepan masyarakat tidak lagi kesulitan air bersih,” harapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi, Atie Dieni mengucapkan syukur dan terimakasih kepada PT KPC yang memiliki kepedulian lebih kepada masyarakat yang sedang kesulitan air bersih. Sehingga fasilitas air bersih tersebut bisa dibangun dengan baik dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.



Pos terkait