Publik Tunggu Penantang Serius untuk Hadapi Petahana di Pilkada Kotim

halikinnor - irawati
RESMI BERLANJUT: Pasangan petahana Pilkada Kotim Halikinnor-Irawati saat mendaftar ke DPC PDIP Kotim, Kamis (9/5/2024).

Pasalnya, kata Supriadi, petahana biasanya selangkah lebih unggul dibanding penantang. Sebab, petahana memiliki banyak sumber daya. Kondisi itu dialaminya dalam beberapa kali pilkada, ketika bertarung dengan logistik yang minim, akhirnya harus menelan kekalahan.

Supriadi mengatakan, Pilkada Kotim kali ini tergolong unik. Sebab, penantang petahana nyaris tak ada muncul. Kalaupun ada, belum menyatakan keseriusan secara total. Padahal, untuk merebut kursi orang nomor satu di Kotim perlu totalitas sejak jauh hari.

Bacaan Lainnya

”Saya melihat figur yang muncul masih setengah hati berani menantang petahana. Contohnya saja, sampai hari ini, apakah sudah ada yang berani deklarasi seperti saya dulu berpasangan dengan (alm) Pak Taufiq Mukri? Kan belum ada,” kata mantan calon wakil bupati Kotim pada Pilkada 2020 ini.

Baca Juga :  Konten Tukar Pasangan Dinilai Menyesatkan, Samsudin Ditahan

 

KPU Kotim Buka Layanan Pencalonan

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotim membuka layanan help desk untuk pencalonan bupati dan wakil bupati yang akan maju pada Pilkada 2024 melalui jalur perseorangan.

”Kami sudah sediakan layanan help desk bagi yang ingin bertanya terkait persyaratan dan ketentuan pencalonan jalur peseorangan. Mereka bisa menyerahkan syarat dukungan ke KPU Kotim mulai 5 Mei 2024,” kata Muhammad Rifqi, Ketua KPU Kotim.

Syarat dukungan dapat diserahkan lebih dulu agar punya banyak waktu persiapan. Apabila syarat sudah diserahkan, KPU Kotim akan melakukan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual.

”Setelah dilakukan verifikasi akan dicek oleh kami, apakah sudah memenuhi persyaratan dukungan atau belum. Kalau sudah, bisa lanjut ke tahap pendaftaran dan apabila belum terpenuhi syarat dukungannya, maka harus memenuhi kekurangannya. Sedangkan untuk pendaftarannya nanti, baik lewat jalur partai politik maupun perseorangan tanggalnya bersamaan,” katanya.

”Untuk saat ini baru satu orang datang mengisi absen dan mengambil formulir jalur perseorangan bernama Habib Ahmad Al Habsyi,” tambahnya.

Baca Juga :  Sempat Menghilang, Balapan Liar Kembali Marak di Pangkalan Bun

Rifqi mengatakan, tahapan pemenuhan syarat dukungan paslon perseorangan dijadwalkan pada 5-19 Agustus 2024.



Pos terkait