PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Suasana tenang warga di jalan Beliang Induk, Palangka Raya, Senin (22/7/2024) dini hari mendadak terusik. Seekor ular piton (sawa) dengan panjang satu meter ditemukan berada di kolong rumah warga bernama Yosi (34).
Ular yang dikenal dengan nama latin Malayopython Reticulatus ini diduga sedang mencari mangsa dan baru berganti kulit. Ular dengan lilitan ganas tersebut berhasil ditangkap Tim Animal Rescue ERP, kemudian langsung dibebasliarkan ke alam jauh dari pemukiman warga,
Pemilik rumah Yosi mengatakan, awalnya tidak menaruh curiga adanya ular tersebut bersembunyi di kolong rumah. Anjing peliharaan tiba-tiba mengonggong keras hingga membuat dirinya ketakutan.
Lantaran gonggongan anjing semakin nyaring, dirinya bersama keluarga langsung melihat ke sumber suara hingga terlihat seekor ular melilit di kayu.
Melihat ada ular, Yosi langsung menghubungi tim Animal Rescue ERP, lantaran dikhawatirkan terjadi hal-hal tak diinginkan.
Tak lama, tim datang dan langsung melakukan penanganan. Ia memperkirakan diduga ular ingin mencari mangsa dan berganti kulit.
“Baru pertama kali dan semoga tidak ada ular lagi. Kuatir karena bisa membahayakan,” ujarnya.
Sementara, Kepala Operasi ERP, Yustinus Exaudi menjelaskan, saat penanganan sempat mengalami kendala karena ular tepat berada di bagian bawah kolong rumah yang sulit dijangkau dan juga minim penerangan.
Tapi setelah itu berhasil melakukan penanganan dengan baik dan ular bisa ditangkap.
“Cukup menyita waktu dalam penanganan, namun akhirnya bisa dilakukan. Jadi kita harus lebih Expert masuk ke bawah kolong rumahnya Untuk ularnya karena masih kategori remaja kita rilis jauh dari pemukiman warga dan agar bisa berkembang di hutan yang jauh dari jangkauan manusia,” kata Yustinus.
Ia mengimbau masyarakat dalam penanganan ular tidak sembaranganya, bila gagal bisa membahayakan diri. Jika memungkinkan segera informasikan kepada tim yang memiliki kemampuan untuk penanganan.
“Saya sampaikan panganan ular jangan sembarangan. Puji tuhan, berhasil ditangani dengan baik,” tandasnya. (daq/fm)