SAMPIT, radarsampit.com – Dalam beberapa hari ini, aksi pencurian kendaran bermotor (curanmor) marak di Kota Sampit. Masyarakat pun diminta tetap waspada. Sementara Polisi masih terus menyelidiki untuk mengungkap dalangnya.
Dalam catatan kepolisian, dikabarkan baru-baru ini sudah ada sepuluh kasus curanmor yang terjadi di Kota Sampit baik itu di wilayah Kecamatan Baamang, maupun Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Baru-baru ini juga, aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Ketapang berhasil mengamankan satu orang terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor yang beraksi di wilayah hukumnya. Polisi masih pun melakukan pengembangan memburu pelaku lainnya.
”Masih dikembangkan. Anggota sudah saya perintah untuk segera mengamankan pelaku lainnya yang saat ini masih berkeliaran di seputaran Kota Sampit,” kata Kapolsek Ketapang Kompol Suyono, Sabtu (3/2/2024) siang kemarin.
Ia menegaskan, pihaknya tak akan segan-segan akan menindak tegas para pelaku yang berani menganggu Kamtibmas di wilayah hukumnya, termasuk pelaku pencurian yang selama ini sudah meresahkan masyarakat.
”Personel juga sudah dikerahkan untuk melakukan patroli secara tertutup untuk memburu pelaku yang terlibat kasus pencurian ini.
Sementara itu berita sebelumnya, dua buah pelat besi penutup selokan milik warga hilang digondol maling. Pencurian tersebut terjadi di Jalan Tiung, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, Kamis (1/2/2024) malam.
Akibat kerja keras anggota, pencuri tersebut akhirnya berhasil diringkus. Namun, dari tangannya, Polisi tak hanya menyita besi penutup selokan, melainkan satu unit kendaraan bermotor yang diduga merupakan hasil kejahatan. (sir/gus)
