Bundaran Tidar dan Median Jalan HM Arsyad Sampit Akhirnya Dibongkar

Atasi Kemacetan, dari Sepuluh Meter, Diameter Bundaran Diubah Jadi Dua Meter

bundaran tidar
TERLALU BESAR: Pegawai Dinas PUPRPRKP Kotim mulai membongkar Bundaran Tidar di Jalan Tjilik Riwut, Selasa (23/5). (IST/RADAR SAMPIT)

Sebelum dilakukan pembongkaran, Dinas Perhubungan Kotim telah melakukan rapat koordinasi pada 17 Februari 2023 lalu bersama instansi terkait. Dalam rapat tersebut, ada tiga titik yang perlu dibongkar atau disesuaikan, yaitu di Bundaran Tidar Jalan Tjilik Riwut, median Jalan HM Arsyad depan RSUD dr Murjani Sampit, dan Jalan Iskandar dekat Pasar PPM. Alasannya, untuk mengurangi kapasitas jalan yang mengakibatkan kemacetan.

Pada 8 April lalu, Dishub Kotim dan instansi terkait telah mengukuru Bundaran Tidar. Diameter bundaran yang awalnya 10 meter, akan diperkecil menjadi 2 meter. Sedangkan, media Jalan HM Arsyad dengan lebar 1 meter dibongkar 20 meter.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

”Material median jalan yang dibongkar masih dapat digunakan dan digeser ke sebelah utara dan bisa dicor lagi,” ujarnya.

Sementara itu, median Jalan Iskandar dekat PPM akan dilakukan pembongkaran. Penanganan diusulkan dengan pembongkaran median tengah agar kapasitas dan lebar jalan semakin leluasa, sehingga kemacetan lalu lintas bisa teratasi.

Baca Juga :  Mulai 1 Juli, Telkomsel Pegang Kendali IndiHome

”Pada titik di Jalan Iskandar ini ada kendala yang dihadapi, yaitu terdapat  enam tiang sehingga median tengah Jalan Iskandar tetap dilakukan pembongkaran dan untuk keberadaan tiang listrik perlu dibuat pembatas lingkaran disetiap tiang listrik dengan diameter 1 meter,” ujarnya. (***/ign)



Pos terkait