Disdik Kota Ingatkan Pelajar Agar Bijak Gunakan Ponsel

society disdik
DINAS: Sekretaris Disdik Aprae Vico Ranan saat dalam suatu pertemuan di lingkup Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya

PALANGKARAYA, radarsampit.com – Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya Jayani melalui Sekretaris Disdik Aprae Vico Ranan menyampaikan, kemajuan teknologi saat ini tidak bisa dihindari, sehingga para pelajar di tingkat SD dan SMP pun sudah memegang telepon seluler (ponsel) untuk kepentingan komunikasi dan lain sebagainya.

Terkait hal itu Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya mengingatkan kepada seluruh pelajar, baik tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah menengah Pertama (SMP), untuk tidak menyalahgunakan kemajuan teknologi yang bisa merugikan diri sendiri.

Bacaan Lainnya
Gowes

“Ssaat ini perkembangan teknologi terus meningkat dan berjalan cepat. Para orang tua yang memiliki anak tentunya harus mengawasi penggunaan ponsel anaknya. Jangan sampai mereka terjerumus ke ranah perjudian online yang saat ini sering dimainkan,”  ujar Vico, Senin (19/2/2024).

Selain itu lanjutnya, kejahatan cyber saat ini sungguh sangat bervariasi dan modus operandinya berbagai macam cara. Agar mangsanya bisa terperangkap ke dalam program yang dibuat pelaku kejahatan cyber.

Baca Juga :  Hadapi Pilkada 2024, DPW Hidayatullah Doakan Abdul Razak

Kemudian, selain bahaya kejahatan tersebut juga masih banyak pengguna ponsel android yang terjerumus dalam aplikasi judi online, baik melalui aplikasi permainan.

“Apabila melakukan aksi pornografi dan judi online bisa terkena ranah pidana. Maka dari itu saya imbau kalau bisa peserta didik kita di Palangkaraya jangan sampai terjerumus terkait hal itu. Mari manfaatkan kemudahan kemajuan teknologi dengan hal yang positif saja. Sehingga tidak membuat mendapatkan hal negatif buat diri sendiri,” papar Vico.

Dirinya juga menyarankan agar orang tua memberikan alternatif lain pengganti ponsel, terutama alat yang bisa diatur penggunaannya. Dengan begitu, murid tidak dengan leluasa untuk mengakses hal-hal yang kurang bagus untuk perkembangan mereka.

Menurut Vico, penggunaan ponsel yang terlalu bebas dikhawatirkan akan membuat pelajar mengakses hal yang tidak diinginkan,  seperti konten pornografi. Apalagi saat ini era globalisasi,setiap orang bisa mengakses berbagai konten dengan bebas. Pemerintah sendiri dianggap belum bisa sepenuhnya memblokir konten-konten pornografi.



Pos terkait